Bupati Mempawah Target Rapid Test Massal Sesuai Acuan WHO

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Rapid Test Massal di Kabupaten Mempawah diawali pada lingkup jajaran Kodim 1201/MPW, Selasa (2/6/2020).

Bupati Mempawah, Erlina mengatakan rapid test masal ini sebagai upaya pemetaan wilayah yang jumlah reaktif nya cukup tinggi.

"Rapid test ini untuk pemetaan dimana yang banyak, bukan positif tetapi reaktif, nanti memastikan positifnya tetap melalui swab.

Sehingga dengan adanya pemetaan ini maka upaya pencegahan juga dapat dilakukan dengan cepat dan tepat," ujar Erlina.

• Terkait Penundaan Keberangkatan Calon Jemaah Haji, Ini Tanggapan Kemenag Sanggau

• Kemenag Kayong Utara Sebut 73 Calon Jemaah Haji Kayong Utara akan Diberangkatkan Tahun Depan

Ia juga mengatakan rapid tes masal ini juga disesuaikan dengan acuan dari WHO terkait jumlah seharusnya dalam pelaksanaan rapid tes

"Jadi berdasarkan acuan WHO memang ada hitungannya dalam pelaksaan rapid test masal disesuaikan dengan jumlah penduduk.

Maka untuk kebupaten mempawah maka rapid test masal di mempawah harusnya sejumlah 18 ribu warga yang dites," katanya.

• Figo Apresiasi Usulan Pemkab Sambas Terkait Desa Mandiri

Bupati mengatakan saat ini pihaknya telah menyiapkan 10 ribu alat rapid tes untuk pelaksaan tes masal tersebut.

"Kami apresiasi dinkes ikut aktif pada rapid test masal ini dan kita siapkan 10 ribu alat rapid test.

Tadi saya juga sudah vidcon dengan gubernur, dan gubernur mengatakan jika pemda mengeluarkan seribu alat rapid tes, akan diganti seribu juga maka jika 10 ribu ini diganti 10 ribu juga oleh provinsi maka rapid test sebanyak 18 ribu sesuai acuan WHO dapat kita laksanakan," pungkasnya. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

--