Virus Corona Masuk Kalbar
UPDATE CORONA KALBAR - Penambahan Tertinggi 28 Kasus Positif, Total 168 Konfirmasi Positif Covid-19
Dari 28 kasus terbaru tersebut, Midji menyebutkan 16 orang di antaranya adalah tenaga medis.
Penulis: Syahroni | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pertumbuhan kasus positif virus corona (Covid-19) di Kalimantan Barat (Kalbar) kembali mengalami peningkatan yang signifikan.
Sejak pertama kali kasus positif Covid-19 diumumkan, untuk pertama kalinya terjadi penambahan kasus tertinggi.
Hal ini disampaikan langsung oleh Gubernur Kalbar Sutarmidji, bahwa telah terjadi penambahan 28 kasus konfirmasi positif Covid-19.
"Ya, hari ini ada tambahan yang cukup banyak. Kali ini ada 28 kasus positif," ucap Sutarmidji saat diwawancarai, Sabtu (23/05/2020).
• BREAKING NEWS - Sutarmidji Umumkan Tambahan 28 Konfirmasi Covid-19 Baru, 16 Tenaga Medis, Total 168
• Kadiskes Kalbar Ingatkan Bagi Masjid yang Dibuka Wajib Menerapkan Protokol Kesehatan
Sutarmidji menjelaskan bahwa hasil positif uji swab tersebut dari Laboratorium Universitas Tanjungpura serta lab pusat.
Dari 28 kasus terbaru, Midji menyebutkan 16 orang di antaranya adalah tenaga medis.
Ia herharap ini kasus terakhir dan berharap kurva keterjangkitan menurun.
"Sebelumnya sudah 140 kasus ditambah hari ini ada 28 kasus total di Kalbar sudah 168 kasus positif," ucap Sutarmidji.
Selain 28 kasus positif, ia menuturkan adapula 59 sampel lainnya yang keluar dan dinyatakan negatif corona.
"Inilah kita selalu minta pada masyarakat untuk tetap menjaga jarak, taati protokol kesehatan agar bisa menekan penularan yang ada," tegasnya.
Ia juga meminta pada dokter, perawat dan para medis lainnya agar selalu berhati-hati.
Mereka adalah garda terdepan dalam melawan Covid-19.
"Tetap waspada dan saya mohon dengan sangat, dokter dan perawat harss lebih hati-hati lagi," pungkasnya.
Kemarin Tambahan 7 Kasus Transmisi Lokal
Kemarin, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson juga menyampaikan ada penambahan tujuh kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalbar.