Lima Masjid Bantuan Warga Uni Emirat Arab Siap Dibangun, Atbah Ucap Syukur dan Ajak Perbanyak Ibadah

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kabupaten Sambas kembali mendapat bantuan pembangunan masjid dari bantuan pribadi warga Uni Emirat Arab (UEA).

Pembangunan itu direncanakan di beberapa tempat, di Lima Kecamatan berbeda yang ada di Kabupaten Sambas, yang berhak mendapatkan bantuan pembangunan masjid.

Di antaranya Desa Mak Tangguk Kecamatan Tebas, Desa Rantau Panjang Kecamatan Sebawi, Desa Sambua Kecamatan Teluk Keramat, dan Desa Sabung Setangga Kecamatan Subah.

Sebagai tanda dimulainya pembangunan masjid, Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili meletakkan batu pertama tanda dimulainya pembangunan yang di saksikan oleh pengurus masing-masing masjid.

• BREAKING NEWS - 15 KK di Lockdown Parsial di Kecamatan Sungai Tebelian Sintang

"Alhamdulillah, Kabupaten Sambas mendapat perhatian dari saudara-saudara muslim kita dari Uni Emirat Arab.

Kembali kita mendapat bantuan pembangunan masjid," ujarnya, Kamis (14/5/2020).

Karenanya kata Atbah, hal ini patut untuk disyukuri sebagai nikmat yang di berikan oleh Allah, SWT.

Karenanya Bupati juga mengajak bersama-sama mengawasi pembangunan masjid.

"Ini adalah amanah dari saudara muslim kita di Uni Emirat Arab.

Sudah sepantasnya kita bersama-sama menjaga dan mengawasi pembangunan masjid ini agar segera terealisasi," ungkapnya.

Tugas selanjutnya kata Bupati Atbah adalah, bagaimana kedepannya masyarakat bisa memakmurkan masjid. Untuk ia berharap, ketika masjid sudah selesai dibangun, wabah covid-19 sudah berlalu.

• Surah Al-Qadr Teks Arab, Latin & Artinya, Bisa Dibaca saat Sholat Wajib atau Sholat Sunah di Ramadan

"Kondisi wabah yang terjadi saat ini, membuat kita berada dikondisi yang tidak normal.

Jangan kita cela wabah ini, tetapi kita terus berdoa kepada Allah, agar disegerakan berlalunya wabah ini.

Agar kita bisa melewati kondisi pandemi ini, dan kita bisa memakmurkan kembali rumah-rumah Allah," tuturnya.

Untuk itu, Bupati mengingatkan ketika masa pandemi, para jamaah dan umat muslim khususnya, harus mendukung pemerintah sebagai bagian dari amal dan ibadah, yakni mengikuti protokol covid-19.