Ramadhan 2020
Tips Makan dan Minum Agar Badan Tetap Fit Jalankan Ibadah Puasa Ramadan
Ia mengungkapkan, makanan dan minuman yang dianjurkan saat berpuasa dinilai sama dengan waktu biasa dalam keseharian.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Puasa bulan Ramadan tahun ini tentu terasa berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.
Saat ini seluruh negara di dunia, termasuk Indonesia sedang dilanda pandemi atau wabah virus corona.
Seperti diketahui, virus corona sangat rentan tertular ke orang-orang dengan keadaan fisik yang tidak fit.
Lantas, bagaimana agar tubuh tetap fit di saat sederet aktivitas yang dikerjakan dalam keadaan menjalankan ibadah puasa?
• Cara Turunkan Berat Badan di Bulan Ramadhan, Atur Porsi Makan Agar Tidak Kalap Saat Berbuka
• KISAH Penemu Minuman Paling Tenar di Dunia Coca-Cola, John Pemberton yang Tak Nikmati Keuntungan
Berikut tips makan dan minum agar kuat menjalani puasa seharian penuh selama Ramadhan 2020.
Penjelasan kali ini dari ahli gizi Dosen di Program Studi (Prodi) Gizi Kesehatan Universitas Gadjah Mada (UGM), Harry Freitag.
Ia mengungkapkan, makanan dan minuman yang dianjurkan saat berpuasa dinilai sama dengan waktu biasa dalam keseharian.
Ia menjelaskan, masyarakat Indonesia memiliki budaya untuk mengonsumsi minuman manis saat berbuka puasa.
Menurutnya, hal tersebut tidaklah menjadi permasalahan asal mereka paham porsi gula harian yang dibutuhkan oleh tubuh dan tidak berlebih.

"Kuncinya adalah maksimal 4 sendok makan gula dalam sehari. Jadi, kalau sudah minum teh manis, jangan disambung sama makan atau minum manis dalam waktu yang bersamaan," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (25/4/2020).
Saat disinggung terkait dengan buah kurma yang biasanya disajikan atau disantap untuk menu berbuka puasa dan menu sahur, menurutnya tidak ada masalah.
Namun perlu diperhatikan kurma memiliki kadar gula tinggi.
"Memang disarankan dan baik, akan tetapi perlu diketahui bahwa kurma adalah buat manisan, yang juga tinggi gula," katanya lagi.

Harry menambahkan, masyarakat perlu memperhatikan jenis kurma, karena kurma memiliki sekitar setengah bagian yang merupakan gula.
"Jadi, pilih kurma yang tidak terlalu manis (biasanya mengkilat), dan maksimal 3-5 buah saja cukup untuk konsumsi per harinya," tambah dia.
Menurutnya, kurma cocok dikonsumsi saat berbuka puasa. Hal ini dikarenakan, kurma mengandung serat, serat bagus untuk proses pencernaan dalam tubuh.

Selain itu, masyarakat yang melaksanakan puasa juga diimbau untuk berhati-hati dengan takjil, terutama orang yang memiliki penyakit jantung dan diabetes, serta obesitas.
"Takjil seperti kolak itu ada santan dan gulanya tinggi. Santan banyak mengandung lemak jenuh yang buruk bagi metabolisme dan gula merah yang manis. Solusinya coba buat kolak menggunakan susu," kata dia.
Tetapi, apabila Anda ingin menambahkan pemanis atau gula, disarankan agar menggunakan pemanis rendah gula yang dijual di beberapa supermarket.
Sementara itu, langkah lain untuk menjaga tubuh agar tetap fit saat melaksanakan sejumlah kegiatan di bulan puasa ini.
Harry menyarankan masyarakat mengikuti anjuran "Isi Piringku" yang dikeluarkan oleh Kemeterian Kesehatan (Kemenkes).
"Sayurnya sepertiga piring, Nasinya sepertiga piring, sisanya lauk dan buah," kata Harry lagi.
"Bagi yang mudah mengalami iritasi lambung dengan kopi atau teh bisa dihindari dulu," imbuh dia.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai gizi dan beberapa tips yang ditulis oleh Harry, dapat Anda simak melalui akun Instagram Gizi Gama, @gizi_gama. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Ingin Tetap Fit Selama Ramadhan? Berikut Tips Makan dan Minum Saat Berpuasa
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak