LOGIN lightup.id Daftar untuk Peluang Dapat Keringanan Rp 100 Ribu Bagi Pelanggan PLN Terpilih
Perblannya pelanggan dengan daya 900 VA non subsudi serta pelanggan 1.300 VA tang terpilih akan mendapatkan diskon sebesar Rp100.000 per bulannya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Setelah pelanggan PLN kategori daya 450 VA dan 900 VA yang mendapatkan bantuan listrik gratis dan diskon 50 persen.
Bantuan listrik pada masyarakat lantaran adanya pandemi corona sehingga turunnya pendapatan masyarakat.
Kini kabar gembira bagi pelanggan listrik dengan daya 1.300 VA dan 900 VA, mereka berkesempatan untuk mendapatkan keringanan.
Baru-baru ini, sebuah program dari Yayasan Cinta Anak Bangsa ( YCAB ) Foundation yang berkolaborasi dengan PT PLN (Persero) memungkinkan pelanggan PLN kapasitas 1.300 untuk dapat menikmati 'insentif' serupa di masa pandemi ini.
Perblannya pelanggan dengan daya 900 VA non subsudi serta pelanggan 1.300 VA tang terpilih akan mendapatkan diskon sebesar Rp100.000 per bulannya.
Program ini dikabarkan akan dimulai Mei 2020 nanti.
Yayasan Cinta Anak Bangsa ( YCAB ) Foundation yang didukung penuh oleh PT PLN akan memberikan diskon listrik kepada pelanggan 900 VA nonsubsidi dan Pelanggan 1.300 VA yang terpilih.
Belum jelas apakah teknisnya sama yakni login di www.pln.go.id seperti Token Listrik Gratis atau Listrik Gratis PLN untuk 450?
Namun yang pasti, cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengunjungi laman www.lightup.id, agar bisa mendapatkan informasi lebih lanjut soal diskon listrik untuk pelanggan PT PLN (Persero) daya 900 VA Nonsubsidi dan 1.300 VA tersebut.
• TOKEN Listrik Gratis 900 VA Non Subsidi, Diskon Listrik 1300 VA | Coba Daftar Login www.lightup.id
Program Yayasan Cinta Anak Bangsa
Sebelumnya, dikutip dari Kompas.com, Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) meluncurkan gerakan Light Up Indonesia.
Gerakan disebut sengaja dihadirkan untuk meringankan beban masyarakat melalui bantuan meringankan tagihan listrik bagi keluarga prasejahtera.
Founder & CEO YCAB Veronica Colondam mengatakan, inisiatif ini dilakukan berangkat dari kepedulian terhadap kondisi golongan masyarakat yang menjadi kian terbatas akibat dampak pandemik Covid-19.
Apalagi setelah Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diimplementasikan, banyak anggota masyarakat yang pendapatannya berkurang secara signifikan.
Bahkan kehilangan pekerjaan namun harus memenuhi kebutuhannya dan salah satunya adalah listrik.