Polsek Capkala Sosialisasikan Maklumat Kapolri dan Surat Edaran Kemenag RI

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kanit Binmas Bripka Nanang S, bersama Bhabinkantibmas Brigadir Irwan. S dan Bripda Sudiman rutin sosialisasikan maklumat Kapolri dan Surat Edaran (SE) kemenag RI kepada warga Capkala, Minggu 26/04/2020.

Maklumat Kapolri, dikeluarkan agar penyebaran virus tidak semakin meluas dan berkembang, lalu menjadi gangguan terhadap keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Maklumat ini juga bentuk kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran COVID-19,” kata Bripka Nanang. S.

Dalam maklumatnya, kata dia, Kapolri meminta agar seluruh masyarakat tidak mengadakan kegiatan sosial kemasyarakatan yang menyebabkan berkumpulnya massa dalam jumlah banyak baik ditempat umum maupun di lingkungan sendiri.

• Aipda Anang Suwantoro Bagikan Maklumat Kapolri kepada Warga Binaan

“Apabila ada keperluan mendesak dan tidak dapat dihindari yang melibatkan banyak massa, agar dilaksanakan sesuai dengan protokol pemerintah dalam rangka pencegahan penyebaran virus COVID-19,” ujarnya.

Kapolri dalam maklumatnya, lanjut dia, juga meminta agar masyarakat tetap tenang dan jangan panik namun diminta untuk lebih meningkatkan kewaspadaan di lingkungan masing-masing, dan mengikuti informasi serta himbauan resmi yang dikeluarkan oleh pemerintah.

“Masyarakat juga diminta agar tidak melakukan pembelian atau menimbun bahan pokok maupun kebutuhan masyarakat lainnya secara berlebihan,” jelas Kanit Binmas.

Ia mengatakan, masyarakat juga diminta agar tidak ikut menyebarkan informasi-informasi yang tidak jelas sumbernya yang dapat menimbulkan gejolak yang dapat mengganggu kamtibmas.

Bripka Nanang juga sosialisasikan SE Kemenag RI no. 6 tahun 2020 ttg Panduan Ibadah Ramadan dan Idul Fitri 1 Syawal 1441 H ditengah Pandemi Wabah Covid-19 kepada warga yang beragama islam.

“Tujuan kegiatan ini sekali lagi untuk menjaga kamtibmas di tengah pandemi virus corona serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat di Kec. Capkala,” ucapnya.