Virus Corona Masuk Kalbar

Update Corona Singkawang Kalbar, 129 ODP Tersebar di 5 Kecamatan, Punya Riwayat ke Zona Merah

ODP ini tersebar di beberapa kecamatan di antaranya Kecamatan Singkawang Barat 9 orang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/RIDHOINO KRISTO SEBASTIANUS MELANO
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie saat diwawancarai awak media didampingi Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kota Singkawang, dr Barita Ompusunggu (kanan) dan Direktur RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang, dr Ruchanihadi Sp.PD (kiri) di ruang kerja, Selasa (10/3/2020). 

Sutarmidji menuturkan perkembangan terakhir hasil lab tenaga medis di RSUD dr Soedarso.

Sebelumnya seorang tenaga medis di RSUD Soedarso, yang merupakan rumah sakit rujukan penanganan pasien Covid-19 di Kalbar dikabarkan mempunyai gejala penularan corona.

Dokter tersebut menurut Gubernur Kalbar, Sutarmidji adalah satu diantara dokter spesialis di Soedarso.

Sutarmidji menegaskan dengan keluarnya hasil uji swab dari laboratorium badan penelitian dan pengembangan kesehatan, kemenkes membuat dirinya bersyukur.

Pasalnya hasil uji lab, sampel cairan nasofaring dari dokter tersebut dinyatakan negatif corona atau Covid-19.

"Alhamdulillah, seorang dokter spesialis di Soedarso hasil labnya negatif. Sekarang yang bersangkutan sehat,"ucap Midji saat diwawancarai, Kamis (16/4/2020).

Kemudian satu diantara delapan pasien yang positif corona terbaru adalah pemuka agama di Singkawang.

Seorang pemuka agama di Kota Singkawang terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 setelah hasil laboratorium swab yang dilakukan menyatakan positif.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Aziz Kota Singkawang menerima informasi dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, bahwa ada satu Orang Dalam Pemantauan (ODP) kami yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Dia tokoh agama yang biasa mengisi kegiatan keagamaaan," kata Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdul Aziz Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, dr Ruchanihadi Sp.PD, Kamis (16/4/2020).

Satu ODP tersebut merupakan warga Kota Singkawang berjenis kelamin laki-laki berusia 48 tahun yang dicurigai setelah pulang dari luar kota.

RSUD dr Abdul Aziz Kota Singkawang telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Kota Singkawang.

Dinas kesehatan setempat telah melakukan tracking ke alamat pasien tersebut dan akhirnya laki-laki 48 tahun itu diisolasi sekitar pukul 13.30 WIB.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved