Info Polda Kalbar
Diduga Tercemar Limbah Pabrik Sawit, Air Sungai Kapuas di Desa Sungai Deras Menghitam Warga Resah
Serita Ketua koprasi Desa Sungai Deras Hadi P, Ketua RT 1, perwakilan masyarakat dan 3 Personel Polsek Teluk Pakedai serta Babinsa Sui Deras
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBU RAYA - Dugaan sementara telah terjadi kebocoran limbah industri PT Rezeki Kencana tepatnya di Dusun Ambawang Rt 1/1 Desa Sungai Deras Kec Teluk Pakedai, Kab Kubu Raya, Selasa (14/04/2020).
Pengecekan air bersama dilakukan di sekitar pabrik dan sungai yang mengalir ke Sungai Kapuas.
Dihadiri 4 orang mahasiswa Muhammadiyah, IKIP Pontianak jurusan Parawa, dan Basaha Inggris, Korlap Imam Khairul Anwar, Kepala Desa Sungai Deras Selamet Karyanto.
Serita Ketua koprasi Desa Sungai Deras Hadi P, Ketua RT 1, perwakilan masyarakat dan 3 Personel Polsek Teluk Pakedai serta Babinsa Sui Deras.
Dalam pengecekan, tim mengambil sempel air limbah selanjutnya akan di uji di Lab Pontianak.
Menurut informasi dari warga setempat limbah produksi pabrik sawit PT RK sudah lama bocor ke areal pemukiman dan Areal Sungai Kapuas serta pernah di laporkan ke dinas lingkungan hidup.
Keterangan dari masyarakat sekitar di Desa Sungai Deras, akibat kebocoran limbah tersebut mengakibatkan air sungai kapuas berwarna hitam.
Membuat masyarakat resah karena air Sungai Kapuas tersebut sebagai bahan utama dalam kebutuhan sehari-hari seperti mandi dan lainnya seperti MCK.
Pihak PT RK berjanji akan memperbaiki kebocoran limbah pabrik tersebut yang mana bila tidak segera ditindak lanjuti dapat menimbulkan keresahan kepada warga masyarakat sekitar akibat limbah sawit yang berdampak menimbulkan penyakit kulit.