Driver Ojol Ditipu, Setelah Penipu Tertangkap Jawaban Sang Ojek Online Membuat Haru
"Saya dikabari teman di sana katanya sudah tertangkap, dikirimi fotonya betul atau tidak orangnya."
"Solidaritas teman-teman ojol di Solo luar biasa. Alhamdulilah uang yang terkumpul justru lebih dari Rp 700.000.
Tidak sampai setengah jam uang terkumpul sampai Rp 2 juta lebih. Awalnya saya sempat menolak," kata Mulyono saat dihubungi, Senin (6/4/2020).
Mulyono sendiri pasca kejadian tersebut kini telah kembali ke rumahnya di Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Minggu (5/4/2020) pagi.
Mulyono lantas diantar rekan-rekan sesama ojol hingga Klaten.
Dari Klaten, Mulyono menumpang mobil boks rekan ojol dari Purwokerto yang kebetulan sedang berada di sana.
Sepeda motor miliknya dinaikkan ke mobil boks.
Selepas kejadian itu, Mulyono yang baru beralih dari ojek pangkalan menjadi ojol empat bulan lalu itu mengaku tidak menyimpan dendam dengan orang yang telah menipunya.
• FOTO Bugil Ibu Muda saat Video Call Tersebar, Diperas Rp 42 Juta oleh Kekasih yang Kenal di Facebook
• PDP Usia 59 Tahun yang Meninggal di RSUD Singkawang Sempat Mengeluh Sakit Perut Disertai Sesak Nafas
Bahkan Mulyono berpesan agar orang yang telah menipunya jangan dihakimi.
"Saya dikabari teman di sana katanya sudah tertangkap, dikirimi fotonya betul atau tidak orangnya."
"Saya pesan jangan diapa-apakan, jangan dihakimi, dibilangin saja.
Saya justru kasihan, apalagi kalau dia sudah punya keluarga dan anak, dan masuk penjara," ujar Mulyono.
Mulyono merasa bersyukur dapat kembali dengan selamat dan bertemu keluarga di rumah.
Seusai dengan peraturan di desanya, kini Mulyono menjalani karantina mandiri di rumah untuk menghindari penyebaran corona.
Lebih lanjut Mulyono menceritakan, awalnya sempat kaget ketika diminta mengantarkan penumpang ke Solo dengan jarak lebih dari 200 kilometer.
Singkat cerita, Mulyono bersedia menerima order tersebut secara offline, karena order melalui aplikasi paling jauh hanya 30 kilometer.