UPDATE Covid-19 di Sanggau, 863 ODP, 1 Orang Terkonfirmasi Corona dan 1 Masih Tunggu Hasil Test
Sedangkan pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak dua orang dan satu orang sedang menunggu hasil laboratorium.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Madrosid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, dr Jones Siagian menyampaikan, Saat ini sebanyak 863 orang warga Kabupaten Sanggau yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP).
Sedangkan pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak dua orang dan satu orang sedang menunggu hasil laboratorium.
Sementara satu orang lainya terkonfirmasi positif Covid-19.
Jumlah itu merupakan data yang diupdate di website dinkes.sanggau.go.id pada Senin 30 Maret 2020 pukul 15.00 Wib. Tribun mengakses website tersebut pukul 18.50 Wib.
Sebelumnya, Bupati Sanggau, Paolus Hadi menyampaikan informasi Covid-19 jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kabupaten Sanggau sebayak 808 orang pada saat konfrensi pers di Posko Percepatan Penangganan Tanggap Darurat Covid-19 Kabupaten Sanggau di TRC BPBD Sanggau, Kalbar, Senin (30/3/2020).
Hadir juga Kapolres Sanggau, AKBP Raymond Marcellino Masengi, Dandim 1204/ Sanggau, Letkol Inf Gede Setiawan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau, Jones Siagian.
"Karena kita imbau masyarakat yang berasal dari daerah terjangkit dan pulang ke Sanggau termasuk daerah yang sudah dinyatakan penularannya transmisi lokal."
"Mereka wajib melaporkan ke petugas kita, jadi mereka akan dipantau dan mereka membuat pernyataan selama 14 hari mereka kita lihat."
"Mereka menyampaikan dirinya dan semua yang ODP kita punya nomor WhatsApp nya, mereka langsung berkoordinasi kalau mereka ada masalah. Tapi Puji Tuhan sampai hari ini belum ada," ujarnya.
Untuk itulah, PH sapaan akrabnya meminta kepada kita semua dengan kesadaran diri ini bagus, Jangan menganggap remeh.
"Saya senang dalam artian masyarakat sadar, Jadi 808 itu menunjukan kinerja kita bersama bahwa ada yang melaporkan diri dan ada yang
diminta juga. Yang ketahuan dia datang disuruh masyarakat kamu harus lapor, jadi jangan khwatir soal itu. Justru kalau jika tidak melapor, kita nanti yang tidak tahu ini," ujarnya.
PH menjelaskan, bahwa untuk masuk Kota Sanggau, saat ini dilakukan penyemprotan kendaraan-kendaraan yang sifatnya umum.
Dan saat ini masih dilakukan di Mungguk Mpulor atau depan Depan Rumah Betang Raya Dori Mpulor.
"Tapi kita akan geser ke Sosok, dan juga untuk masyarakat yang ke arah Toba atau Tayan kemungkinan juga akan kita buat di Simpang Ampar."
"Kemudian untuk masyarakat yang masuk dari daerah Hulu, nanti akan di Kantor Lingkungan hidup akan lakukan penyemprotan," ujarnya.