Virus Corona Masuk Kalbar

Kabar Baik, Rapid Test Istri Pasien Positif Covid-19 di Sanggau dan 40 Orang, Hasilnya Negatif

Paolus Hadi berharap kepada masyarakat Sanggau dengan percepatan penanganan, informasi ini memberi ketenangan untuk semuanya.

Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Safruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HENDRI CHORNELIUS
Bupati Sanggau, Paolus Hadi 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Ada kabar baik dalam penanganan penyebaran virus corona Covid-19 di Sanggau, Kalbar.

Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengumumkan perkembangan hasil tes cepat atau rapid test terhadap sejumlah orang yang kontak dengan pasien positif Covid-19 di Sanggau.

Hasil rapid test terhadap istri pasien yang positif  virus corona bersama 40 orang lainnya dinyatakan negatif. 

"Kita sudah melakukan cek menggunakan rapid test. Ada 40 warga Sanggau yang berhubungan langsung dengan yang bersangkutan dan hasilnya sudah keluar semuanya negatif, termasuk istri beliau,"  kata Bupati Sanggau Paolus Hadi, Selasa (31/3/2020).

Saat mengumumkan hasil rapid test, Bupati sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Sanggau didampingi sejumlah pejabat.

Ada Kapolres AKBP Raymond Marcellino Masengi, Dandim 1204/ Sanggau, Letkol Inf Gede Setiawan, Kadis Kesehatan dr Jones Siagian dan perwakilan dari BPBD Sanggau 

Konferensi pers terkait informasi Covid-19 berlangsung di Posko Percepatan Penanganan Tanggap Darurat Covid-19 Kabupaten Sanggau, TRC BPBD Sanggau.

"Kita ingin menyampaikan beberapa hal, yang pertama berkaitan dengan adanya warga Sanggau yang kemarin sudah saya sampaikan positif Covid-19." kata Paolus.

Kronologi Polisi Bubarkan Arisan Guru saat Wabah Covid-19 hingga Videonya Viral di Medsos

BREAKING NEWS - Polisi Ungkap Fakta Lengkap Pembunuhan Wanita Muda di Desa Pak Mayam Landak

VIDEO: Tak Kunjung Dapat Kerja, Residivis Ini Kembali Lakukan Curanmor

PH sapaan akrab Paolus Hadi berharap kepada masyarakat Sanggau dengan percepatan penanganan, informasi ini memberi ketenangan untuk semuanya.

"Yang bersangkutan (pasien positif covid-19,red) sekarang mudah-mudahan hari ini sudah dikeluarkan dari ruangan isolasi. Nanti kita akan tunggu Informasi lebih lanjut," tegasnya.

Sehari sebelumnya, Paolus Hadi juga menyampaikan  perkembangan satu pasien asal Sanggau positif corona yang dirawat di RSUD Sintang.

"Hari ini saya menyampaikan yang pertama bahwa untuk pasien PDP kita yang dirujuk di Rumah Sakit Sintang dipastikan positif," katanya. 

"Sebagaimana juga sudah disampaikan Bapak Gubernur Kalbar supaya kita tetap konsisten untuk menjaga jarak," tambah Paolus.

"Kita semuanya harus peduli lingkungan, melalui Dinkes kami sudah menelusuri mungkin berhubungan dengan pasien tersebut," imbuh Bupati.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sanggau itu mengajak agar bersama-sama memastikan diri dalam kondisi sehat.

"Saya minta kita makan-makanan yang sehat, dan kami di Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona ini sekarang sudah berkerja terus." katanya. 

Bupati meminta untuk saling mendukung, jangan ada saling menghujat.

"Mengeluh biasa tapi kita harus mencari solusi bersama. Mudah-mudahan di Sanggau bisa aman. Berikutnya, kita doakan pasien kita sembuh," ujarnya.

Cegah Covid-19, Satgas NU Kalbar Lakukan Sterilisasi Saat Sambut Kedatangan Santri di Bandara

Jokowi Gratiskan Listrik 450 VA, Diskon 50 Persen untuk Pelanggan Listrik 900 VA

ODP Virus Corona Covid-19 di Landak Akan Disanksi Adat Jika Berkeliaran Keluar Rumah

Bupati Paolus Hadi juga menyampaikan ODP di Kabupaten Sanggau sebanyak 808 orang.

Hal itu menandakan bahwa masyarakat Sanggau peduli.

"Karena kita imbau masyarakat yang berasal dari daerah terjangkit dan pulang ke Sanggau termasuk daerah yang sudah dinyatakan penularannya transmisi lokal.

Mereka wajib melaporkan ke petugas kita, jadi mereka akan dipantau dan mereka membuat pernyataan selama 14 hari mereka kita lihat.

Mereka menyampaikan dirinya dan semua yang ODP kita punya nomor WhatsApp nya, mereka langsung berkoordinasi kalau mereka ada masalah. Tapi Puji Tuhan sampai hari ini belum ada," ujar Bupati.

Untuk itulah, PH sapaan akrabnya meminta kepada semua dengan kesadaran diri ini bagus, jangan menganggap remeh.

"Saya senang dalam artian masyarakat sadar, jadi 808 itu menunjukan kinerja kita bersama bahwa ada yang melaporkan diri dan ada yang diminta juga.

Yang ketahuan dia datang disuruh masyarakat kamu harus lapor, jadi jangan khwatir soal itu. Justru kalau jika tidak melapor, kita nanti yang tidak tahu ini," kata Poalus Hadi.

PH menjelaskan, untuk masuk Kota Sanggau, saat ini dilakukan penyemprotan kendaraan-kendaraan yang sifatnya umum.

Akibat Wabah Corona, Bupati Mempawah Keluarkan Edaran Penundaan Festival Sahur-Sahur

Update ODP Covid-19 di Kayong Utara, Turun Jadi 40 Orang

PENELITIAN Baru Soroti Mekanisme Infeksi Corona, Pakar Ungkap Alasan Covid-19 Lebih Kuat dari SARS

Dan saat ini masih dilakukan di Mungguk Mpulor atau depan Depan Rumah Betang Raya Dori Mpulor.

"Tapi kita akan geser ke Sosok, dan juga untuk masyarakat yang ke arah Toba atau Tayan kemungkinan juga akan kita buat di Simpang Ampar.

Kemudian untuk masyarakat yang masuk dari daerah Hulu, nanti akan di Kantor Lingkungan hidup akan lakukan penyemprotan," ujarnya.

Dengan adanya pasien yang positif, PH meminta agar tidak menjadi sebuah ketakutan tetapi ini menjadi pemicu kita bersama-sama menyetop virus corona di Kabupaten Sanggau.

Terkait libur siswa di Kabupaten Sanggau, PH menjelaskan bahwa diperpanjang dan hari ini akan dikirimi surat.

"Kita ikut Gubernur," ujarnya.

(Tribunpontianak.co.id)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
http://bit.ly/whatsapptribunpontianak">Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved