Human Interest Story

Dengan Berpakaian Dinas Bupati Atbah Pimpin Penyemprotan Disinfektan di Rumdin

Dan harapan kita masyarakat benar-benar bisa merasakan nyaman dan aman dengan apa yang kita lakukan

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Zulkifli
TRIBUN PONTIANAK/M Wawan Gunawan
Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili dan Komandan Kodim 1208/Sambas Letkol Inf Setyo Budiyono, saat melakukan penyemprotan disinfektan di rumah dinas Bupati Sambas, dalam rangka pencegahan corona virus ( Covid-19) di wilayah Kabupaten Sambas, Kalbar Jum'at (27/3/2020). 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili, dan Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah pagi tadi bersama-sama dengan Forkopimda lainnya ikut serta melaksankan penyemprotan disinfektan di beberapa titik vital di Kabupaten Sambas.

Bahkan Bupati tampak memakai peralatan penyemprotan disinfektan, dan melakukan penyemprotan meski berpakaian dinas.  

Ia sampaikan, saat ini seperti apa yang sudah di umumkan bahwa terdapat satu orang warga Sambas yang di nyatakan positif dari hasil tes yang sudah di lakukan.

Oleh karenanya, Atbah meminta agar masyarakat terus meningkat kewaspadaan dan mawas diri serta mengikuti standar protokol kesehatan yang sudah di sampaikan pemerintah.

"Kita tahu bersama bahwa Sambas sudah ada satu yang positif Covid-19.

Karena sudah ada yang positif, dan kita tahu bagaimana alur komunikasi yang dilakukan bersangkutan.

Maka kita harus meningkatkan kewaspadaan, khususnya kepada daerah-daerah yang pernah di lalui yang bersangkutan," ujarnya, Jum'at (27/3/2020).

Usai Sidak Pasar, Bupati Atbah Jamin Ketersediaan Stok Pangan Aman

Di tegaskan Bupati, bahwa sejak awal mereka sudah melaksanakan kerja-kerja yang maksimal dalam melaksanakan pencegahan terhadap penyebaran virus Covid-19.

"Karenanya, hari ini kita membuktikan bahwa kita optimal, dan sejak awal kita telah melaksanakan kerja-kerja yang maksimal untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat," katanya.

"Dan harapan kita masyarakat benar-benar bisa merasakan nyaman dan aman dengan apa yang kita lakukan," tegasnya.

Saat ini ia sampaikan, sasaran Pemkab dan penyemprotan disinfektan sudah akan menyasar kepada rumah-rumah warga terutama yang sudah di tetapkan sebagai Orang Dengan Pemantauan (ODP).

"Aksi-aksi nyata semakin kita pertinggi, dan sudah mengarah kepada titik yang spesifik dan krusial seperti rumah yang lokasi area ODP, termasuk jalur-jalur komunikasi dan interaksi," katanya.

"Insya Allah tim gugus sudah menelusuri komunikasi dan interaksi yang bersangkutan, dan kita harapkan kepada camat dan kades dan sampai ke RT dan Dusun, untuk melakukan aksi-aksi nyata bersama. Dan jika dikampungnya ada ODP, maka itu akan menjadi titik konsentrasi kita untuk terus di pantau," ungkapnya.

Dengan demikian maka akan bisa di awasi dan terus di pantau, dengan harapan aktivitasnya bisa selalu di pantau, dengan harapan bisa memutuskan mata rantai penyebarannya.

Oleh karenanya, ia berharap agar masyarakat bisa terus melaksankan pola hidup sehat dan bersih. (*)

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp

Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved