Virus Corona Masuk Kalbar
UJIAN Sekolah & UNBK SMA Resmi Ditunda Dampak Virus Corona, Ini Penjelasan Lengkap Kadisdik Kalbar
Kami memutuskan kebijakan untuk menunda UN dan meniadakan semua proses pembelajaran secara manual.
Penulis: Anggita Putri | Editor: Muhammad Firdaus
Pembelajaran juga tidak harus melalui aplikasi tapi cara yang sederhana bisa melalui Whatsapp group.
“Seperti anak saya yang masih SMP juga menerapkan belajar online dan melakukan kegiatan pembelajaran seperti biasa,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa untuk penundaan ujian ini berlaku mulai dari Ujian Sekolah dan UNBK serta semua proses yang berkaitan dengan kegiatan sekolah ditunda untuk sementara waktu.
“Kalau untuk SMK sudah selesai UNBK-nya yang sudah berlangsung empat hari lalu, dan sudah dilaporkan kepada Gubernur Kalbar dan pusat. Namun, hasilnya belum bisa dipublis dan masih di proses,” ujarnya.
• Pemkot Sterilisasi Kota Pontianak dari Corona, Ayo Jangan Anggap Remeh & Terapkan Social Distancing
Untuk penyelenggaraan UNBK SMK di Kalbar sudah berjalan lancar hanya terdapat kendala teknis, seperti sinyal dan listrik.
Namun, akan dilakukan ujian susulan bagi siswa yang belum mengikuti UNBK.
Ia menjelaskan untuk penundaan Ujian ditingkat SMA akan dilakukan re-scedule dan sudah ada arahan resmi dari BSNP.
Sistemnya, sudah tidak ada masalah mau dilaksanakan sekarang ataupun nanti karena sistem berjalan di pusat.
“Masalah itu sudah diselesaikan oleh penanggung jawab UN dipusat dan arahan dari Kemendikbud bagi provinsi yang menunda ujian segera lapor untuk diatur ulang dan waktunya sendiri belum ditentukan,” jelasnya.
Terkait siswa yang diliburkan akan masuk kembali pada 2 April 2020, namun masih melihat situasi dan kondisi ke depan.
“Kami juga sudah ditunjuk sebagai Satgas Covid-19 dan Disdik menjadi salah satu di bidang sosialisasi dan kami selalu melakukan kordinasi dengan ketua Satgas dan Kadiskes terkait libur dan sebagainya,” pungkasnya.
• Polres Sanggau dan Polsek Jajaran Sampaikan Imbauan Terkait Pencegahan Penyebaran Covid-19
Perpanjang Libur
Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Sutarmidji sebelumnya juga telah mengambil langkah untuk mencegah penularan atau penyebaran virus corona.
Ia telah memutuskan untuk menunda pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Ujian Satuan Pendidikan (USP) dan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK).
Penundaan ini tidak ditentukan batas waktunya seiring melihat perkembangan yang ada.