Bupati dan Wakil Bupati Sambas Sidak Toko dan Gudang, Pantau Ketersediaan Sembako
Diungkapkan Bupati, ia berharap agar masyarakat tidak panik dengan kebutuhan sembako di Kabupaten Sambas
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Madrosid
SAMBAS - Bupati Sambas Atbah Romin Suhaili bersama Wakil Bupati Sambas, Hj Hairiah melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke beberapa Gudang dan Toko di Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas.
Hal itu dilakukan dalam rangka memantau dan memastikan ketersediaan Kebutuhan Pokok, baik itu sembako dan barang-barang lainnya di Kabupaten Sambas, Kamis (19/3/2020).
Pada kesempatan itu, ia tidak turun sendirian, didampingi oleh Wakil Bupati Hj Hairiah, Kepala Dinas (Kadis) Koperasi Usaha Kecil Mikro Menengah, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag), Camat Pemangkat, Dandim 1208 Sambas Letkol Inf Setyo Budiono, dan Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Sambas.
Diungkapkan Bupati, ia berharap agar masyarakat tidak panik dengan kebutuhan sembako di Kabupaten Sambas
"Masyarakat kita himbau tidak panik dan tidak melakukan penimbunan," katanya.
• Panik Jual Melanda Market Regional, IHSG Ikut Tumbang
Ia pun menjamin, jika ketersediaan kebutuhan pokok untuk masyarakat Kabupaten Sambas aman dan akan terpenuhi.
"InsyaAllah pemerintah pusat dan daerah akan memastikan bahwa kebutuhan pokok untuk semua daerah terpenuhi," jelas Atbah.
Di sampaikan Bupati, dengan maraknya penyebaran Virus Corona yang melanda dunia saat ini. Ia sampaikan, dirinya berharap agar tidak menggangu pasokan di Kabupaten Sambas sampai pada Idul Fitri nanti.
Di kesempatan itu, Bupati memantau langsung dua gudang suplier yang ada di Desa Pemangkat Kota. Karenanya, ia mengarahkan agar supplier tidak melakukan penimbunan kebutuhan pokok.
"Pada intinya, masyarakat tetap melakukan transaksi pembelian seperti biasa. Jangan percaya informasi-informasi yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya," tuturnya.
Karenanya, ia mengajak semua pihak termasuk komponen masyarakat untuk bijak menyikapi kondisi Wabah Covid - 19.
Terutama sektor pasar, perindustrian maupun perdagangan. Ia pun mengingatkan jangan sampai ada spekulan yang memanfaatkan isu saat ini untuk kepentingan pribadi maupun kelompok.
Sehingga dapat menyebabkan ketimpangan perekonomian dan stok kebutuhan bahan pokok.
"Kita akan berkoordinasi dengan pihak-pihak berwajib dan yang mempunyai kewenangan untuk mengawasi ini. Pemerintah diyakini akan mengambil langkah tegas jika ada pihak-pihak yang dengan sengaja mengambil keuntungan demi kepentingan pribadi dari kondisi corona ini," tegas Bupati.
Lebih lanjut, Atbah memerintahkan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan Kabupaten Sambas, agar terus memantau kondisi terkini stok kebutuhan bahan pokok di Kabupaten Sambas. Dan ia meminta agar Dinas rutin melaporkan kondisi faktual lapangan.
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak