Ustadz Adi Hidayat

Ustadz Adi Hidayat Tangguhkan Seluruh Kegiatan Taklim Bersifat Terbuka Guna Cegah Penyebaran Corona

Termasuk menjangkiti lebih dari 100 negara, 130 ribu kasus dan bahkan menelan 4900 korban yang berujung pada kematian.

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Youtube Adi Hidayat Official
Ustadz Adi Hidayat (UAH) menyampaikan respon dan imbauan terkait pandemi Virus Corona 

Ustadz Adi Hidayat menangguhkan seluruh kegiatan taklim yang sifatnya terbuka.

Hal itu dilakukan Ustadz Adi Hidayat sebagai kontribusi untuk menekan penyebaran virus corona Covid-19, sehingga tidak mudah menular pada kalangan masyarakat.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, untuk jadwal tabligh akbar atau pengajian-pengajian umum, dalam situasi saat ini akan dialihkan pada media online yang bisa tersambung dengan komunikasi jarak jauh melalui perangkat-perangkat yang bisa diakses dengan lebih aman dan nyaman.

Berikut pernyataan Ustadz Adi Hidayat seperti yang diunggah di akun Youtube Adi Hidayat Official:

Bismillahirrahmanirrahim

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Alhamdulillah, was-Shalatu was-Salamu 'Ala Rasulillah wa 'Ala Alihi was-Sahbihi wa Manwala, Amma Ba'du

Saudara, saudariku sebangsa, setanah air. Saya Adi Hidayat dengan ini ingin menyampaikan pernyataan, respon, juga imbauan terkait dengan pandemi virus Covid-19 atau yang kita kenal dengan corona yang telah mewabah di belahan dunia.

Termasuk menjangkiti lebih dari 100 negara, 130 ribu kasus dan bahkan menelan 4900 korban yang berujung pada kematian.

Untuk itu, saya ingin mendukung, bersinergi dengan imbauan dunia internasional, khususnya dari pemerintahan kita Negara Kesatuan Republik Indonesia, untuk menekan, mencegah, sekaligus juga mengatasi penyebaran dan penularan virus yang dimaksudkan.

Salah satunya dengan pertama, menghindari kegiatan-kegiatan yang sifatnya terbuka dan menghadirkan kerumunan massa.

Untuk itu saya ingin menyatakan, bahwa seluruh kegiatan taklim yang sifatnya terbuka, yang saya bina, untuk sementara kita akan tangguhkan, sehingga menghadirkan situasi yang kondusif.

Dan dengan itu kita berkontribusi untuk menekan penyebaran virus yang dimaksudkan, sehingga tidak mudah menular pada kalangan masyarakat.

Dengan itu, saya juga ingin menyampaikan solusi bahwa seluruh jadwal taklim yang sedianya akan tersampaikan atau disampaikan dengan terbuka dalam tabligh akbar atau pengajian-pengajian umum, dalam situasi saat ini akan dialihkan pada media online yang bisa tersambung dengan komunikasi jarak jauh melalui perangkat-perangkat anda dimanapun anda bisa berada dengan keadaan yang lebih aman dan nyaman.

Yang kedua, kami mengusulkan kepada Majelis Ulama Indonesia untuk melakukan kajian khusus terhadap dampak covid-19 ini, dalam kaitannya pada penunaian ibadah, bagi umat Islam khususnya di Indonesia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved