Diduga dari China Seperti Virus Corona, Pandemi Mematikan Ini Pernah Tewaskan 50 Juta Orang di Dunia

Flu Spanyol sampai saat ini masih menjadi pandemi terburuk dalam sejarah, yang menewaskan 1 hingga 3 persen populasi dunia.

Editor: Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA/Otis Historical Archives, National Museum of Health and Medicine via Kompas.com
Barak yang diperuntukkan penderita flu Spanyol di Camp Funston, Kansas, 1918. 

Pada 25 Juni 1918, epidemi tersebut telah mencapai Inggris.

Epidemi kemudian berubah menjadi pandemi yang merebak ke seluruh dunia.

Virus ini kemudian menyebar ke Asia, Afrika, Amerika Selatan dan Pasifik Selatan.

Di India, angka kematiannya bahkan mencapai 50 kematian per 1.000 orang.

Flu Spanyol sampai saat ini masih menjadi pandemi terburuk dalam sejarah, yang menewaskan 1 hingga 3 persen populasi dunia.

Pandemi flu Spanyol terus berlanjut sampai 1919, di mana jumlah penderitanya mulai berkurang.

Sejumlah materi di artikel ini juga telah tayang di Kompas.com, dapat dilihat di link berikut: https://www.kompas.com/sains/read/2020/03/13/170200723/pandemi-terburuk-sepanjang-sejarah-flu-spanyol-infeksi-sepertiga-warga?

 Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838

Sumber: Kompas.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved