Corona Masuk Indonesia

BIN Prediksi Masa Puncak Persebaran Virus Corona di Indonesia pada Mei 2020 Mendatang

Deputi V BIN Afini Noer mengatakan, prediksi tersebut berdasarkan hasil simulasi pemodelan pemerintah terhadap data pasien Covid-19.

Editor: Jimmi Abraham
AFP
BIN Prediksi Masa Puncak Persebaran Virus Corona di Indonesia pada Mei 2020 Mendatang 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - BIN atau Badan Intelijen Negara memprediksi masa puncak persebaran virus corona di Indonesia terjadi pada Mei mendatang.

Deputi V BIN Afini Noer mengatakan, prediksi tersebut berdasarkan hasil simulasi pemodelan pemerintah terhadap data pasien Covid-19.

"Kalau kami hitung-hitung, masa puncak itu mungkin jatuhnya di bulan Mei, berdasarkan pemodelan ini," ujar Afini dalam diskusi "Bersama Melawan Corona" di Jakarta, Jumat (13/3/2020).

Ia menjelaskan, hasil simulasi pemodelan menyatakan bahwa masa puncak persebaran virus corona di Indonesia terjadi dalam 60-80 hari sejak kasus pertama terkonfirmasi.

 

Kasus positif virus corona pertama di Indonesia diumumkan pada 2 Maret 2020.

Maka, berdasarkan simulasi, masa puncak terjadi pada Mei 2020.

"Dari pemodelan yang ada, kami memperkirakan bahwa masa puncak di Indonesia itu akan berlaku 60 sampai 80 hari sejak infeksi pertama," kata Afini.

Pemerintah China Bongkar Fakta Terbaru Virus Corona, Duga Kasus Pertama Wuhan pada 17 November 2019

Terinfeksi Virus Corona, Perempuan Ini Kaget, Sembuh Setelah Minum Obat Flu yang Dijual Bebas

Dia menjelaskan, pemodelan yang dibuat pemerintah ini merujuk pada pemodelan pemerintah China dan Inggris.

Afini memaparkan pemodelan dibuat berdasarkan data pasien suspected (terduga), infected (terinfeksi), dan recovered (sembuh).

Menurut Afini, melalui hasil simulasi pemodelan ini, pemerintah bisa menyiapkan langkah-langkah antisipatif agar persebaran virus corona tidak meluas.

"Kalau langkah-langkah maksimal, bisa tidak mencapai itu dan grafiknya tidak terlalu tinggi," ujarnya.

"Tentu kami berharap dengan model ini bisa membuat langkah-langkah antisipatif," kata Afini.

Pasien sembuh

Setelah sebelumnya tiga pasien dinyatakan sembuh dari infeksi virus corona, kini Pemerintah Indonesia telah mengumumkan dua lagi pasien dinyatakan sembuh.

Pasien yang sembuh tersebut merupakan pasien no 1 dan pasien no 3.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved