Fakta Temuan Baru Cara Penularan Virus Corona, Terinfeksi Tanpa Adanya Gejala
Seperti dikutip dari reuters, para peneliti melaporkan adanya penyebaran virus secara sporadis dari pasien virus corona tanpa gejala.
Hasil CT Scan menunjukkan paru-parunya tetap normal, tidak mengalami demam dan gejala pernapasan, seperti batuk atau sakit tenggorokan.
Para ilmuwan dalam riset tersebut mengatakan, jika temuan itu direplikasi, maka pencegahan virus corona akan jadi sangat menantang.
"Pencegahan virus corona akan menemui jalan yang menantang," kara para ilmuwan, dilansir dari Reuters (22/2/2020).
Schaffner mengatakan, persoalan selanjutnya adalah seberapa sering penularan semacam itu terjadi.
Selain itu, pertanyaan mengenai waktu seseorang bisa dites positif selama periode tanpa gejala juga masih belum terjawab.
Melonjak di Korea Selatan
Hingga saat ini, virus corona telah menginfeksi 76.806 orang di seluruh dunia dengan kasus kematian sebanyak 2.250 orang.
Dari jumlah kasus infeksi dan kematian yang semakin meningkat, jumlah pasien sembuh juga terus meningkat.
Data terbaru, hingga Sabtu pagi ini menunjukkan, jumlah pasien sembuh mencapai lebih dari 18.000 orang.
Wabah tersebut paling banyak tercatat di daratan China. Sementara, di luar China, kasus infeksi melonjak terjadi di Jepang dan Korea Selatan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Baru Virus Corona: Bisa Menular dari Pasien Tanpa Gejala", https://www.kompas.com/tren/read/2020/02/22/161200865/fakta-baru-virus-corona-bisa-menular-dari-pasien-tanpa-gejala?page=all#page3.
Penulis : Ahmad Naufal Dzulfaroh