Kisah Peng Yinhua, Dokter Muda Wuhan Meninggal Tertular Virus Corona, Tunda Nikah Demi Tolong Pasien

Sebelumnya, dokter berusia 29 tahun tersebut memilih membantu mengobati pasien corona dan menunda pernikahannya.

Editor: Jimmi Abraham
ILUSTRASI KOLASE/Kunm/ Straits Times
Kisah Peng Yinhua, Dokter Muda Wuhan Meninggal Tertular Virus Corona, Tunda Nikah Demi Tolong Pasien 

"Jika kita tidak menghantamnya dengan keras menggunakan peluang yang diberikan, maka virus ini akan menjadi masalah besar," tegas Tedros.

Pemerintah pusat China dikabarkan memberikan kompensasi sebesar 3.000 yuan, sekitar Rp 5,8 juta, bagi keluarga tim medis yang tertular.

Sementara, jika dokter atau perawat itu Meninggal setelah dirawat, bakal mendapat "dana dukacita" 5.000 yuan, atau Rp 9,7 juta.

Dokter pendeteksi virus corona Meninggal

Sebelumnya, duka mendalam dirasakan warga China, setelah dokter Li Wenliang Meninggal.

Dokter Li adalah dokter yang pertama kali mengeluarkan peringatan wabah virus corona di China.

Ungkapan duka dari warga China tertuang dalam banyak postingan, di akun media sosial (medsos) Weibo.

Pada Jumat (7/2/2020) dini hari waktu setempat, dokter Li Wenliang Meninggal, setelah tertular virus corona saat merawat pasien di Wuhan.

Desember lalu, dia mengirim pesan ke sesama petugas medis untuk memperingatkan virus, yang dia pikir mirip SARS - virus corona mematikan lainnya.

Tetapi, dia diberitahu oleh polisi untuk "berhenti membuat komentar palsu".

Ia juga diselidiki karena "menyebarkan desas-desus".

Menanggapi hal tersebut, ayah Li, Li Shuyin membantah tuduhan, yang ditujukan ke anaknya itu.

"Kurasa dia bukan penyebar rumor."

"Bukankah ini berubah menjadi kenyataan sekarang?" kata Li Shuying seperti dikutip dari BBC, Jumat (7/2/2020).

"Anakku luar biasa," imbuhnya.

Menurut situs China, Pear Video, istri Li Wenliang akan melahirkan pada Juni.

Respons masyarakat China

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved