Membanggakan! Pebiliar Pontianak Tatap Kejuaraan Dunia di Amerika Serikat

PONTIANAK - Biliar Kalimantan Barat tak pernah kehabisan atlet-atlet terbaiknya dikancah nasional bahkan internasional.

Terakhir ada sosok atlet putra daerah asli Kalimantan Barat, Fery Satriyadi (31), yang akan berlaga dikejuaraan biliar dunia di Las Vegas, Amerika Serikat 16-20 maret.

Fery berhak mengikuti event bergengsi bertajuk Predator World 10 Ball Championship 2020, usai menjadi runner up, Asia Qualifier World 10 Ball Championship yang berlangsung di Red Ball Jakarta pada 5-8 Februari kemarin.

Kepada Tribun, atlet kelahiran Singkawang yang mengembangkan karir di Pontianak ini, merasa bersyukur atas hasil dan kesempatan membela Indonesia di kejuaraan dunia di Las Vegas.

"Ya alhamdulillah, hasil yang sangat memuaskan bagi saya pribadi,karena bisa ikut di Asia Qualifier world 10 Ball Championship dan berhasil runner up dan mendapatkan tiket untuk ikut serta dalan event dunia di Las Vegas USA," ujarnya kepada Tribun Selasa (11/2/2020)

Bagi Fery, tampil dikejuaraan dunia merupakan suatu yang spesial. Baginya hal yang membanggakan adalah membawa nama Indonesia dikancah dunia.

"Kebanggan buat saya bisa mengikuti kejuaraan dunia di US adalah bisa memberikan yang terbaik bagi Indonsia," ujarnya.

Kejuaraan dunia ini tentu sangat diidamkan atlet biliar manapun, karena selain bergengsi, semua atlet biliar dunia berkumpul disana.

"Jelas sangat bergengsi dan bagus buat menambah jam terbang kita di tingkat nasional maupun internasional," katanya.

"Kejuaraan ini juga sangat bergengsi karena diikuti para juara dunia seperti Van Boening dari US, Joshua Filler Carlo Biado, Jayson Shaw, Alex Pagulayan, dan masih banyak pebilliar-pebiliar terbaik di dunia yg akan mengikuti event ini," ungkapnya

Dalam persiapan, Fery beberapa bulan terakhir menjalani program latihan di Jakarta sekaligus persiapan PON 2020.

"Buat persiapan seperti biasa latihan latihan dan latihan, karrna posisi saya di Jakarta ya harus latihan di Jakarta. Paling tidak 1 hari harus 5 jam latihan," ujarnya.

• Dua Atlet Anggar Mempawah Bersiap Ikuti Kejuaraan Asia di Jakarta

Fery berharap apa yang raihnya saat ini bisa menjadi contoh bagi atlet -atlet muda kota Pontianak khususnya di daerah Kalimantan Barat.

"Jangan pernah berhenti bekarya dan harus selalu yakin mengejar prestasi, walaupun kita hanya putra-putri daerah, kita harus tunjukan kepada dunia bahwa kita juga bisa dan mampu bersaing di kelas dunia," ujarnya

Fery manargetkan tampil maksimal. Apapun hasilnya uang terpenting ia telah memberikan kemampuan terbaik.