PRIA Misterius Bermasker Ajak Bocah SD Berhubungan Badan Bikin Heboh, Ini Modus Pelaku Dekati Korban
Saat ini, kondisi korban masih trauma dan ketakutan bila mana ada seseorang yang tak dikenalinya mendekati dan menyapanya.
KASUS dugaan kekerasan seksual yang menimpa anak di bawah umur kembali mengejutkan publik.
Kali ini, korbannya adalah seorang siswi sekolah dasar (SD) di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Korban yang diketahui seorang siswi kelas VI satu di antara sekolah dasar asal Kecamatan Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya itu, mengaku menjadi korban pelecehan seksual di tepi jalan.
Pelakunya adalah seorang pria yang menggunakan sepeda motor matik dan menggunakan masker penutup wajah.
Dikutip dari Kompas.com, siswi yang menjadi korban itu mengaku bahwa pria misterius itu mengajak korban berhubungan badan.
• Ungkap Belasan Kasus Selama Sebulan, Porles Kubu Raya Soroti Kasus Percobaan Perkosaan Tetangga
Pelaku juga mengatakan kata-kata jorok yang tak pantas untuk diucapkan ke anak-anak.
Korban didampingi orangtuanya beserta Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Tasikmalaya lantas melaporkan kejadian ini ke ruang SPK Polres Tasikmalaya Kota pada Senin (10/2/2020) siang.
Pelakunya diduga seorang pria yang mengaku sebagai uwa atau sebutan kakak ayah alias paman yang menaiki motor matik dan memakai masker.
Dalam melancarkan aksinya, pelaku ini mengucapkan kata jorok dengan bahasa Sunda dan mengajak korban berhubungan badan.
Setelah mengucapkan kata tak senonoh, pelaku pergi meninggalkan korbannya.
• Kronologi Siswi SMA Korban Perkosaan dan Penganiayaan Pacar, Tersangka Kaget Korban Bertahan Hidup
“Kejadiannya saat anak saya mau sekolah agama di Jalan Raya Ciawi, Jumat (7/2/2020) kemarin,"
"Anak saya bilang ke saya saat pulang sekolah agama. Katanya ada yang ngajak gituan. Ngakunya Uwak,” ujar ibu korban, AN (37), kepada wartawan seusai melapor di ruang SPK Polres Tasikmalaya Kota, Senin siang.
Ibu korban menuturkan, kejadian bermula saat anaknya berjalan sendirian di pinggir jalan raya saat akan bersekolah agama di dekat rumahnya.
Pelaku kemudian menghentikan motornya dan menghampiri korban.
Lalu mengucapkan kata jorok dan mengajak berhubungan badan dengan bahasa Sunda.
Bahkan, pria itu mengaku disuruh ayah korban untuk menjemput.
Namun beruntung korban menolak dan menangis.
• Kalbar Sepekan -Empat Kasus Perkosaan, Viral Tarian Dianggap LGBT, hingga Motor Polisi Ganjal Truk
Setelah korban menangis dan ketakutan, pelaku pun langsung melarikan diri dengan motornya dan meninggalkan korban.
“Lalu sempat bilang juga orang itu disuruh ayahnya jemput. Anak saya tak mau,"
"Tapi dia ngajak terus maksa. Lalu bilang disuruh ayahnya merkosa dia,” jelas AN.
Namun, saat kejadian itu, anaknya tak mengenali korban karena memakai helm dan masker hitam.
Pelaku pun diketahui memakai motor matik hitam di sekitaran Jalan Raya Rajapolah-Ciawi Tasikmalaya.
Saat ini, kondisi anaknya masih trauma dan ketakutan kalau ada seseorang yang tak dikenalinya mendekati dan menyapanya.
“Saat ini anak saya takut dan trauma. Apalagi kalau ada yang nanya dari orang tak dikenal langsung nangis anak saya,"
"Saya pun langsung lapor polisi," katanya lagi.
• Bongkar Dugaan Perkosaan Oleh Oknum di Kalbar Korban Wanita Muda! Hotman Paris: Maaf di Polda Kalbar
Sementara itu, Kepala KPAID Kabupaten Tasikmalaya Ato Rinanto mengatakan, pihaknya mendampingi korban untuk melapor polisi karena yang bersangkutan mengalami trauma setelah kejadian itu.
"Kita terima laporan ada kejadian ini sampai anaknya mengalami trauma,"
"Lalu, kami pun mendampingi korban dan orangtuanya untuk melapor ke kepolisian," ujar Ato diwawancara di Mako Polres Tasikmalaya Kota, Senin sore.
Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait kasus ini karena laporannya ke SPK baru masuk hari ini.
Materi di artikel ini juga telah tayang di Kompas.com, dapat dilihat di link berikut: https://regional.kompas.com/read/2020/02/10/20284071/diajak-berhubungan-badan-oleh-pria-bermasker-di-jalan-siswi-sd-lapor-polisi?
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838