Kecelakaan Truk dan Bus
Imbauan Kasat Lantas Sikapi Kecelakaan Truk dan Bus di Tayan Hilir yang Memakan Korban Jiwa
Apabila mau berputar arah, berbelok, berhenti harus memperhitungkan ruang dan jarak yang aman pada kendaraannya.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Maudy Asri Gita Utami
"Truk nabrak bus yang mau mutar," katanya.
Lima Siswa Jadi Korban
Akibat kejadian itu, empat siswa yang ada di dalam bis mengalami luka. Sementara satu siswa lainnya meninggal dunia di lokasi kejadian.
Kapolsek Tayan Hilir Iptu Sagi menjelaskan, empat siswa yang mengalami luka adalah, Gloria (11) mengalami luka lecet, Natalia (8) mengalami luka memar di lutut, Kiki (8) mengalami luka memar di kepala, Ari (15) mengalami luka lecet.
Sementara korban meninggal dunia bernama Levin Cristian (9) merupakan warga Desa Tebang Benua Kecamatan Tayan Hilir.
Kapolsek mengungkapkan, kecelakaan itu bermula saat dump truk yang dikemudikan Nurhadi melaju di Jalan Raya Tayan - Batang Tarang dari arah Kecamatan Balai menuju Simpang Ampar, Tayan Hilir.
Saat tiba di KM 16 Tayan setelah melewati tikungan, Nurhadi melihat ada dump truk lain meluncur perlahan.
Melihat hal itu, Nurhadi berusaha mendahului.
Namun, pada saat mendahului truk yang sedang berjalan pelan, terdapat bis sekolah yang dikemudikan Rosbi sedang berbelok arah.
"Ssehingga terjadilah benturan antara truk dengan bis berpenumpang anak sekolah," ungkapnya.
Saat ini, kedua sopir sudah diamankan untuk dimintai keterangan. (*)
Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:
https://play.google.com/store/apps/details?id=com.wTribunPontianak_10091838
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak