Imlek
Perayaan Imlek Batal Akibat Corona | Virus Corona Bisa 10 Kali Lipat Lebih Buruk Dibanding SARS
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan, virus corona lebih mudah menyebar dari orang ke orang daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Perayaan Imlek Batal Akibat Corona | Virus Corona Bisa 10 Kali Lipat Lebih Buruk Dibanding SARS
CORONA - Pihak berwenang di Beijing membatalkan semua perayaan Tahun Baru Imlek guna mencegah penyebaran virus corona di Kota Wuhan, China.
Adapun Tahun Baru Imlek berlangsung mulai tanggal 25 Januari hingga 8 Februari 2020.
Dilansir dari CNN, Biro Kebudayaan dan Pariwisata Beijing mengungkapkan, pembatalan perayaan besar-besaran ini juga termasuk pameran kuil yang dilaksanakan di Beijing, Kamis (23/1/2020).
Pembatalan perayaan tersebut dilakukan demi mengurangi pengumpulan massa.
"Untuk mengendalikan epidemi, diputuskan untuk membatalkan semua acara berskala besar, termasuk pameran kuil di Beijing pada hari ini," ujar pernyataan dari Biro Kebudayaan dan Pariwisata Beijing.
Selain itu, mereka juga mengimbau masyarakat untuk memperkuat tindakan pencegahan dan mendukung keputusan Pemerintah Beijing.
• LIVE STREAMING Malam Imlek Pesta Kembang Api Kota Pontianak Jumat (24/1) Malam WIB! Gong Xi Fa Cai
Apabila ada perubahan kebijakan terkait perkembangan epidemi (virus corona di Wuhan), makapihaknya berjanji akan segera menyampaikan informasi tersebut ke masyarakat.
Harapannya semua warga dapat menikmati Festival Musim Semi mendatang.
Perkembangan virus corona Sementara itu, Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengungkapkan, virus corona lebih mudah menyebar dari orang ke orang daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Tercatat, virus ini telah menewaskan setidaknya 17 orang dan menginfeksi lebih dari 600 orang.
"Kami sekarang melihat penyebaran generasi kedua dan ketiga," ujar Ketua Komite WHO, Dr. David Heymann kepada CNN.
Adapun generasi ketiga merupakan seseorang yang terinfeksi setelah menangani hewan di pasar di Wuhan, China.
Kemudian, orang tersebut menyebarkan virus ke orang lain, yang selanjutnya tersebar hingga orang ketiga.
Menurut Heymann, virus Corona awalnya tampak menyebar hanya melalui kontak yang sangat dekat yang biasanya akan terjadi dalam keluarga, seperti memeluk, mencium, atau berbagi peralatana makan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/virus-corona-ancam-dunia.jpg)