PKS Buka Peluang Pertahankan Koalisi Atbah-Hairiah di Pilkada Sambas

PONTIANAK - Ketua DPP PKS Bidang Wilayah Dakwah Kalimantan, Korwil Kalbar, H. Alifuddin mengungkapkan jika pihaknya masih membuka lebar peluang untuk kembali bertahan dengan koalisi yang lama khusus Pilkada Sambas.

"Untuk di Sambas kita usahakan koalisi dengan yang lama, kami harapkan tetap terbangun."

"Istilahnya berkat yang lama kita menang, jangan karena kita bercerai malah jadi kalah," katanya, Minggu (05/01/2020) kepada Tribun.

Anggota Majelis Syuro DPP PKS ini pun mengatakan untuk koalisi di daerah lain, pihaknya akan menjalankan arahan dari Sohibul Iman.

• PPP Kalbar Angkat Bicara Soal Peluang Duet Atbah-Hairiah di Pilkada 2020

"Sesuai arahan Presiden PKS untuk koalisi di Kalbar kita menyesuaikan kondisi lokal masing-masing, tingkat kecendrungannya kemana, dan untuk di Sambas karena yang maju kader otomatis koalisi yang lama tetap bertahan," jelasnya.

Lanjut dikatakannya, PKS tidak ada kewajiban untuk harus berkoalisi dengan partai tertentu karena masing-masing kepengurusan diberikan kebijakan lokal.

"Kalau tingkat Bupati berarti pengurus tingkat DPDnya, karena masalah kenyamanan individu, jadi kita lebih pada unsur kenyamanan pribadi. Yang jelas semuanya belum final," katanya.

Lebih lanjut, dikatakannya pula untuk bursa bakal calon Wakil Bupati Sambas pihaknya juga membuka untuk semua unsur.

"Insyallah mulai besok di Sambas baru pembukaan calon wakil Bupati Sambas, dan Bupatinya tetap Pak Atbah," katanya.

Maka dari itu, ia mendorong bagi bakal calon yang berminat dapat segera mendafarkan diri, termasuk wakil bupati yang lama.

"Wakil Bupati yang lama misalnya Bu Hairiah kalau dia mau, silahkan melamar, atau calon yang lainnya, jadi PKS membuka peluang di Sambas siapa saja mendaftar termasuk Ibu Hairiah," katanya. (*)

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak