POPULER - Ancaman Gempa Kalbar Terjadi di 2 Daerah, Sanggau Longsor, Sintang Potensi Gerakan Tanah
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya gerakan tanah di Kalbar sejak 2019
Hampir bersamaan 2 wilayah di Kalimantan Barat (Kalbar) mengalami ancaman gempa bumi, berupa longsor di Kabupaten Sanggau dan potensi gerakan tanah menengah tinggi di Kabupaten Sintang, Kamis (2/1/2019).
Meskipun Kalbar termasuk wilayah paling aman dari terjadinya gempa, namun untuk wilayah tertentu seperti daerah yang memiliki bukit dan daerah tinggi harus tetap waspada.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi mengeluarkan peringatan dini potensi terjadinya gerakan tanah di Kalbar sejak 2019.
Berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, ada 85 kecamatan yang masuk dalam daftar wilayah potensi terjadi gerakan tanah di Kalbar.
Pada zona ini dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan diatas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau jika lereng mengalami gangguan.
Sementara daerah yang masuk potensi tinggi, adalah daerah yang mempunyai potensi tinggi untuk terjadi gerakan tanah.
Pada zona ini dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan diatas normal, sedangkan gerakan tanah lama dapat aktif kembali.
Singkawang, Sambas, Kabupaten Bengkayang, Kabupaten Kapuas Hulu, Ketapang, Landak, Melawi, Mempawah, Sanggau, Sekadau dan Sintang.
Longsor Sanggau
Seperti yang terjadi Kabupaten Sanggau dua unit rumah milik warga di Kecamatan Entikong, Kalimantan Barat (Kalbar) terkena longsor, Kamis (2/1/2020) malam WIB.
Kedua rumah tersebut milik Rano (43) warga Dusun Entikong RT05, Desa Entikong dan Iwan Suprapto (45), warga dusun Entikong RT05, Desa Entikong.
Kapolsek Entikong, AKP Novrial Alberti Kombo menjelaskan kronologi kejadian, pada 2 Januari sekira pukul 09.00 WIB terjadi hujan deras dan saat itu lampu padam pada pukul 23.00.

"Tiba-tiba tanah di belakang rumah Reno terdengar suara pecahan material rumah dan dilakukan pengecekan. Reno pun melihat dapur rumahnya yang sudah hancur dan tanah menutupi dapur rumah Reno," katanya
Potensi Gerakan Tanah di Sintan
Empat kecamatan di Kabupaten Sintang berpotensi menengah tinggi terjadi gerakan tanah.
Peringatan dini sudah dikeluarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG).
Potensi gerakan tanah terbagi dua zonasi: menengah dan tinggi. Total kecamatan yang berpotensi ada 9 dari 14 kecamatan.
Potensi gerakan tanah menengah tinggi: Ambalau, Kayan Hilir, Kayan Hulu, Serawai
Potensi gerakan tanah menengah: Ketungau Hulu, Ketungau Tengah, Menukung, Sepauk dan Tempunak.
Akibatnya Pemerintah Kabupaten Sintang menyatakan siaga bencana dan statusnya terus diperpanjang dengan selalu mengupdate data dari BMKG dan PVMBG.