Maut Istri Lurah

Detik-detik Istri Lurah Ditemukan Tewas Mengenaskan, Pengakuan Suami hingga Sang Putri Ketakutan

Naziri mengatakan, sebelum kejadian bahkan sempat jalan-jalan bersama istrinya dan anak perempuanya yang masih duduk di bangku SMP.

Penulis: Zulkifli | Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ZULKIFLI
Suasana olah tempat kejadian perkara istri Lurah di Singkawang ditemukan tewas, Senin (30/12/2019) siang. 

SINGKAWANG - Agustini Susilawati ditemukan meninggal dunia dengan kondisi mengenaskan dikediamannya di Jl Bukit Tiga, Gang Lereng Bukit, RT 25 RW 07 Kelurahan Roban, Singkawang Tengah, Minggu (29 /12/2019) malam WIB.

Korban merupakan istri dari Lurah Sagatani, M Naziri.

Dari pengakuan Lurah Naziri mengungkapkan detik-detik istrinya ditemukan tewas bersimbah darah di kediamanya. 

Naziri mengatakan, sebelum kejadian bahkan sempat jalan-jalan bersama istrinya dan anak perempuanya yang masih duduk di bangku SMP.

"Sore saya bangun tidur, jadi sekitar pukul 18.00 saya bersama istri, anak saya yang kecil masih SMP kelas 2. Setelah mandi dan berkemas, rencananya mau ke Mal. Cuma anak saya minta belikan jilbab jadi saya mampir (beli jilbab)," jelasnya.

Saat sampai di depan toko, istrinya tidak mau ikut masuk ke dan hanya menunggu di mobil.

Namun, pada saat kembali ke dalam mobil, ia mengaku sempat marah dengan istrinya, terkait kunci mobil yang menurutnya rusak.

Karena sebelumnya diakuinya kunci itu ia titip kepada istrinya, saat masuk membeli jilbab anak.

"Disitulah saya ada sedikit marah lah. Saya bilang besok-besok kalau tidak tahu jangan dipaksa, saya bilang begitu," ujar Naziri.

Saat itu kunci mobil masih bisa digunakan, meski dalam kondisi sedikit ada kerusakan.

Namun saat di mobil diakuinya masih sempat cekcok antara keduanya.

"Sambil di jalan masih ada rewel-rewel dikit. Lalu dia (istri) bilang sudahlah tidak usah ke Mall, balik saja. Antar Aci (sapaanya istrinya) balik," ujar Naziri.

Mendengar permintaan istrinya, Naziri mengaku, menuruti kemauan istrinya yang tiba-tiba minta diantar balik.

"Ya sudah kalau mau balik saya antar balik," ujar Naziri menirukan percakapan saat itu.

Naziri mengatakan, sesampainya di rumah, saat itu jamaah Masjid yang tak jauh dari rumahnya baru saja keluar melaksanakan salat Isya, sekitar pukul 19.20 WIB.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved