Gubernur Sutarmidji Tingkatkan Kerjasama dengan KPK dan Minta Kinerja Inspektorat Lebih Greget
KPK harus lebih banyak bergerak pada fungsi pencegahan, dalam pencegahan ini harus konkret. Pencegahan bisa pula diiringi dengan sanksi.
Penulis: Syahroni | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Bahkan ia menegaskan ada kesalahan dari auditor apabila mereka mengaudit gedung yang menggunakan besi tapi tidak ada deviasi.
"Pasti ada kongkalikong, karena tidak ada besi yang murni sesuai ukurannya, 16 benar-benar 16, 15 benar-benar 15 pasti ada deviasinya," tegas Midji.
Ia menambahkan audit seperti itu tidak betul dan pihak auditor menilai integritas suatu perusahaan bukan bagian dari audit.
Oleh karena itu, ia melihat audit yang dilakukan bisa menjadi pesanan dari perushaaan kalah tender dan pesanan perusahaan tidak dapat proyek.
"Kita minta Korsupgah KPK untuk mendampingi, oleh karena itu, bukan hanya lembaga penegak hukum yang harus dibenahi tapi lembaga auditor lebih parah dan harus dibenahi," pungkasnya. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/gubernur-kalimantan-barat-sutarmidji-diseminasi-wakil-kepala-daerah.jpg)