Rutan Sanggau Didominasi Tahanan Kasus Narkoba, Melebihi 50 Persen!
Berdasarkan kriteria kasus, lanjutnya, Pidana umum sebanyak 220 orang, narkoba sebanyak 226 orang.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Maudy Asri Gita Utami
SANGGAU - Kepala Rutan Klas II B Sanggau, Isnawan menyampaikan, sebanyak 446 jumlah tahanan yang ada di Rutan Klas II B Sanggau dari kapasitas Rutan sebanyak 211 orang.
“Narapidana berjumlah 312 orang, tahanan berjumlah 134 orang dengan jumlah keseluruhan 446 orang. Dan ada bayi satu orang,” katanya, Selasa (10/12/2019).
Berdasarkan kriteria kasus, lanjutnya, Pidana umum sebanyak 220 orang, narkoba sebanyak 226 orang.
“Situasi di Rutan Klas II B Sanggau dalam keadaan aman, bersih dan kondusif, ”ujarnya.
• Warga Sanggau Apresiasi Tes Urine yang Digelar Rutan Sanggau
Over Kapasitas
Tokoh Pemuda Sanggau, Abang Indra menyampaikan hampir diseluruh wilayah Indonesia Rutan mengalami peningkatan penghuni sehingga terjadi over kapasitas.
“Begitu juga dengan Rutan Sanggau, kita harapkan agar ini menjadi perhatian pemerintah pusat dalam hal ini Menkumham, ” katanya, Jumat (22/11/2019).
Kedepan agar dapat menyiapkan lokasi yang strategis dan memadai untuk membangun bangunan yang dapat menampung para tahanan dalam skala yang besar, Sehingga tidak terjadi lagi over kapasitas.
Tentunya, kata Indra, perlu kerjasama dengan pemerintah daerah dan tidak kalah pentingnya adalah sosialisasi penegakan hukum kepada masyarakat agar tidak melakukan pelanggaran hukum.
“Dengan dilakukan sosialisasi juga, sebagai salah satu upaya untuk mencegah peningkatan jumlah tahanan, ” pungkasnya.
Tes Urine Mendadak
Sebanyak 39 pegawai rutan klas II B Sanggau melaksanakan tes urine mendadak di Rutan Klas II B Sanggau, Jumat (11/10/2019).
Tes urin dilaksanakan BNN Kabupaten Sanggau yang dipimpin langsung Kepala BNN Sanggau, AKBP Ngatiya.
"Pelaksanaan tes urin untuk seluruh pegawai oleh BNN Kabupaten Sanggau. Ini atas perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan kepada seluruh UPT Pemasyarakatan se-Indonesia," kata Kepala Rutan Kelas II B Sanggau, Jumat (11/10/2019).
Isnawan menjelaskan, dengan dilaksanakanya tes urine tersebut menunjukan bahwa petugas Rutan Sanggau berkomitmen melawan narkoba.