K Pop
Suga BTS Berbagi Cerita Kekhawatiran dalam Hidup Dibalik Sentimen Makna Lagu 'Suga’s Interlude'
Suga selalu terbuka tentang kekhawatirannya dan kecenderungannya yang paling rata-rata dan manusiawi untuk takut akan ketidakpastian hidup.
Penulis: Dhita Mutiasari | Editor: Dhita Mutiasari
Suga BTS Berbagi Cerita Kekhawatiran dalam Hidup Dibalik Sentimen Makna Lagu 'Suga’s Interlude'
Baru-baru ini Halsey merilis trek kolaborasi denganSuga BTS berjudul “SUGA’s Interlude” 6 Desember 2019 lalu.
Lagu introspektif ini, tentang memisahkan "waktu di antara memiliki semuanya dan melepaskannya", menggambarkan dengan baik Suga dan benar-benar orang lain tidak aman tentang masa depan.
Bahkan, Suga selalu terbuka tentang kekhawatirannya dan kecenderungannya yang paling rata-rata dan manusiawi untuk takut akan ketidakpastian hidup.
• Tingkah Menggemaskan RM BTS Ini Membuat ARMY Khawatir hingga Usul Saran Bijak untuk Namjoon

Dalam lagu ‘SUGA’s Interlude’, Halsey dan Suga menampilkan kolaborasi yang sentimental dengan lirik dan melodinya. Halsey dengan vokal merdunya bernyanyi dalam bahasa Inggris, sementara Suga dengan flow-nya khas rap dalam bahasa Korea.
Lirik lagunya sendiri menggambarkan bagaimana keduanya merefleksikan kesulitan untuk mencapai tujuan dan impian mereka.
Dan juga, musik Suga, seperti “SUGA’s Interlude”, telah membantunya dan para pendengarnya berjuang melawan saat-saat berada di titik terendah atau mengalami keraguan diri.
Dilansir dari Koreaboo, berikut adalah 5 dari wawancara Suga sebelumnya yang menjelaskan saat-saat ketakutannya yang paling pribadi.
Suga berbagi dengan dunia bahwa tidak apa-apa untuk sedikit takut.
1.Yonhap, February 2018
"Saya pikir kecemasan dan kesepian adalah kekal bagi kehidupan. Dan saya pribadi menghabiskan banyak waktu untuk berpikir tentang cara menghilangkan pikiran cemas dan kesepian itu. Setiap momen dan setiap emosi berbeda dan kehidupan adalah tentang melihat perbedaan-perbedaan itu ...
Saya hanya ingin membuat semua orang tahu bahwa saya sama cemasnya dengan mereka. Ini adalah proses, tetapi kita selalu dapat berpikir tentang bagaimana mengatasi ini bersama,"ujar Suga
2. D-icon, April 2018