Website Layanan Publik Kayong Utara Diretas, Ini Tanggapan Diskominfo
Sya'bansyah mengaku baru mengetahui website tersebut telah diretas setelah menerima informasi dari wartawan.
Penulis: Faiz Iqbal Maulid | Editor: Maudy Asri Gita Utami
KAYONG UTARA - Kepala Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Berbasis Elektronik Dinas Komunikasi dan Informatika Kayong Utara, Sya'bansyah mengakui website layanan publik pemerintah dengan domain ppid.kayongutarakab.go.id telah diretas pada Rabu (4/12/2019) malam.
Website yang baru sehari diluncurkan itu adalah sub domain dari website resmi Pemerintah Kabupaten Kayong Utara dengan domain www.kayongutarakab.go.id.
Sya'bansyah mengaku baru mengetahui website tersebut telah diretas setelah menerima informasi dari wartawan.
"Kemarin masih bisa ini, ini baru tahu kayak gini," kata Sya'bansyah saat dihubungi.
• Wabup Effendi Ungkap Keterbukaan Informasi Bagian Penting Layanan Publik
Namun demikian, Sya'bansyah menyebut pihaknya sudah berupaya memulihkan website tersebut.
"Pengaman dipasang bertahap ini, satu-satu. Kebetulan website PPID ini belum terpasang (peranti pengaman)," ujar Sya'bansyah.
Diretas Hacker
Website resmi Pemerintah Kabupaten Kayong Utara kembali diserang hacker yang menyebut dirinya Adit Arlos, Rabu (4/12/2019) malam.
Pantauan Tribun, hacker tersebut menyerang sub domain layanan publik yang baru diluncurkan Dinas Komunikasi dan Informatika pada Selasa (3/12/2019).
Serangan itu membuat menu Permohonan Informasi dan SOP Layanan Kependudukan tidak dapat dibuka.
Sang hacker bahkan menyisipkan pesan saat menu-menu tersebut diklik.
Hacker tersebut menulis pesan bahwa file pada website tersebut adalah miliknya.
"Melakukan patching dengan cara mem-backup apakah itu Cukup? untuk ujicoba saya menjajal subdomain anda lagi namun sayanya saya tidak bisa ke directory lain."
"Yah cukup ini aja gpp. Jangan cari aku mending fix dlu bug nya," demikian bunyi pesan tersebut.
Selain itu, hacker itu pun menyebut dirinya tidak ingin website Kayong Utara diretas hacker luar.