Erlinawati Bangga Kapuas Hulu Wakili Kalbar di Tingkat Nasional Kreasi Olahan Ikan

PONTIANAK - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kapuas Hulu, Erlinawati Nasir menyatakan pihaknya akan terus mendukung tim lomba olahan masak ikan Kabupaten Kapuas Hulu di tingkat nasional.

“Ketua Tim PKK ini kan melekat sebagai istri kepala daerah meskipun saat ini saya bertugas sebagai senator Kalbar di DPD RI,” jelasnya saat ditemui di Kota Pontianak, Senin (25/11/2019).

Erlinawati mengatakan dirinya sengaja hadir guna memberikan dukungan bagi tim Kapuas Hulu, dalam lomba olahan kreasi ikan di Kantor Gubernur Kalbar, pada Minggu (24/11).

“Alhamdulillah dengan persiapan matang, setelah penilaian juri yang sangat alot tim Kapuas Hulu meraih juara 1 dan mewakili Kalbar ke tingkat nasional, Insya Allah tanggal 14 Desember nanti,” tuturnya.

Dirinya akan mempersiapkan kembali tim Kapuas Hulu yang akan mewakili Kalbar di tingkat nasional, sehingga tidak lagi hanya membawa nama Kapuas Hulu tetapi Kalimantan Barat.

• Penyerahan DIPA 2020, Bupati Kapuas Hulu Sampaikan Pesan Presiden

“Sebagai Ketua Tim Penggerak PKK di periode kedua ini merupakan ketiga kalinya Kapuas Hulu mewakili Kalbar di tingkat nasional menu masakan serba ikan,” ucapnya.

Dirinya mengatakan timnya akan berembuk kembali dengan Ketua Tim PKK Kalbar, tentang menu yang akan disajikan dengan inovasi baru.

Menurutnya bisa saja dikolaborasikan dengan kabupaten kota lainnya, tetapi bisa juga cukup diwakilkan kreasi olahan ikan khusus dari Kapuas Hulu jika dianggap bisa mewakilkan.

“Tentunya olahan ikan menjadi kreasi masakan yang diminati semua kalangan serta menarik, bahkan ikan juga bisa dibuat olahan kue,” jelasnya.

Sebagai anggota DPD RI Kalbar, dirinya akan berkoordinasi dengan anggota DPD RI asal Kalbar lainnya, agar dapat mendukung perwakilan Kalbar dalam kegiatan di tingkat nasional nantinya.

Erlinawati yang berada di Komite III DPD RI Kalbar tersebut mengungkapkan besarnya potensi perikanan di Kalbar.

Baik sebagai ikan budi daya hias maupun ikan konsumsi.

Sehingga dengan adanya lomba kreasi olahan ikan seperti ini dapat meningkatkan potensi ikan Kalimantan Barat, untuk mendukung potensi pariwisata maupun ekonomi kreatif.

“Kita harus bisa mengoptimalkan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif dari sektor perikanan,” pungkasnya.