Dukung Tenun Sintang, Kemenperin Berikan Bimtek Pewarnaan Alam dan Mesin

Komitmen itu diwujudkan dengan cara memberikan bimbingan teknis pewarnaan alam dan bantuan peralatan untuk penenun di Kabupaten Sintang.

TRIBUNPONTIANAK/AGUS PUJIANTO
SEMATKAN NAME TAG: Sekretaris Daerah Kabupaten Sintang, Yosepha Hasnah menyematkan tanda pengenal kepada penenun yang akan mengekuti Bimtek Pewarnaa alam oleh tim dari Kementrian Perindustrian. 

4.       Pengetahuan Tradisional: Para penenun memiliki pengetahuan tradisional ada dalam bentuk buku dan dalam ingatan masing masing, dari nenek moyang hingga gerenasi saat ini.

Baca: Buka Festival Tenun Ikat di Museum Kapuas Raya, Sekda: Sudah Beberapa Kali dapat Penghargaan

5.       Teknologi Tradisional: Penenun tetap menggunakan alat sederhana yang masih terpelihara hingga saat, yang belum tersentuh mesin. Maupun alat mesin produksi massal lainnya.

6.       Seni:  Melalui tenun ikat tercipta karya, karsa dan cipta berupa motif tenun yang penuh makna dan cerita, berisi petuah bijak dari para leluhur pada generasi muda.

7.       Bahasa: yang mana para penenun mengunakan bahas asli ibu dalam proses mentranfer ilmu pengetahuan menenun kepada anak cucunya. (*)

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved