Dukung IPC Tanam Mangrove di Sungai Kunyit, Erlina: Semoga ini Memberikan Manfaat pada Masyarakat

MEMPAWAH - Pelabuhan Indonesia II (Persero) / IPC dengan wadah komunitas peduli lingkungan bernama Employee Social Responsibility (ESR IPC) kembali turun ke lapangan dan mengajak warga melakukan bersih-bersih sampah dan penghijauan di sekitar wilayah pelabuhan di Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kamis (21/11/2019).

Pada kegiatan tersebut dilakukan pula penanaman mangrove yang dilakukan oleh Bupati Mempawah, Erlina, bersama Komisaris Utama IPC, Tumpak Panggabean. 

Bupati Mempawah, Erlina sangat menyambut baik IPC yang telah berkontribusi kepada masyarakat melalui dana CSR nya.

• Bupati Erlina Minta Perangkat Desa Utamakan Pemberdayaan Masyarakat Desa

"Kami berterimakasih kepada IPC yang telah memberikan dana CSR berupa penanaman mangrove di sini. Semoga ini memberikan manfaat kepada masyatakat terutama lingkungan di sungai Kunyit ini," ujar Erlina.

Diakuinya pula selain penanaman mangrove masih banyak pula kegiatan lainnya yang akan dilaksanakan oleh IPC di Kecamatan Sungai Kunyit. 

"Setelah penanaman Mangrove masih ada kegiatan lanjutkan seperti sunatan massal Desember nanti, dan beberapa kegiatan lain di Sungai Kunyit," jelas Erlina.

• Spesialis Pencuri Motor Diciduk Polisi, Ini Orangnya

Komisaris Utama IPC, Tumpak Panggabean menambahkan kegiatan dilakukan secara serentak di seluruh Cabang IPC, dan satu diantaraya wilayah IPC Pontianak.⁣

Ia mengaku memilih hadir di Kabupaten Mempawah karena merupakan kampung halamannya.

 "Kegiatan kami Pelindo II dalam rangka ulang tahun ke 27 yang jatuh 1 desember, ini serentak di seluruh cabang di bawah Pelindo II. Saya memilih ke mempawah karena ini kampung saya, saya bilang saya ke mempawah, saya ingin melihat pelabuhan kijing dan ingin ketemu ibu bupati," katanya. 

Di Mempawah, diakuinya pegawai IPC yang peduli lingkungan atau disebut ESR IPC mengajak sekitar 300 warga yang tinggal di sekitar pelabuhan melakukan pembersihan pesisir pantai. 

"Tidak hanya itu, pada kegiatan ini juga dilakukan penanaman 1.000 mangrove dan penempatan puluhan tempat sampah untuk sekitar pesisir di Desa Sungai Limau, Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat," lanjutanya⁣

• Jadi Narasumber Sosialisasi KIM se-Kabupaten Ketapang, Ini Yang Disampaikan Martin Rantan

⁣
Ia menjelaskan, IPC menerapkan program Padat Karya Tunai (PKT), dimana warga sengaja dilibatkan dalam kegiatan untuk menjaga lingkungannya sendiri.

Selain mendapatkan manfaat jangka panjang dengan bersihnya lingkungan, menurutnya warga yang terlibat juga menerima manfaat jangka pendek program PKT, termasuk fasilitas dan peralatan untuk kebersihan di lingkungan mereka masing-masing.⁣
⁣
"Secara keseluruhan di 12 Cabang IPC ada sekitar 3.600 warga yang terlibat, ESR IPC juga berkolaborasi dengan tokoh muda dan para influencer dan millenial BUMN di wilayah pontianak untuk mengkampanyekan pola hidup sehat, dengan membiasakan membuang sampah di tempat sampah," paparnya.
⁣
Area yang dibersihkan diantaranya menurut dia kampung nelayan yang berada di pesisir pantai yang tidak jauh dr proyek pembangunan terminal peti kemas internasional Kijing. 

"Di Area tersebut sekarang disiapkan tempat-tempat sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan. ⁣ESR IPC punya pendekatan tersendiri dalam berkampanye, juga bersama-sama memanfaatkan media sosial," pungkasnya.

 Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak