Rincian Korban Kebakaran Hebat di Pontianak Utara, Renggut Nyawa Seorang Lansia

PONTIANAK - Kapolresta Pontianak, AKBP Komarudin menuenutkan pihaknya masih terus melalukan penyelidikan terkait kebakaran yang menghanguskan beberapa rumah warga di Gang Sadaraya, Sabtu (8/11/2019).

Namun dugaan sementara ia sebutkan berasal dari korsleting listrik, kemudian api membesar dengan cepat karena material terbuat dari kayu.

"Kita masih mengumpulkan keterangan dan melakukan penyidikan," ucap Kapolresta Pontianak.

Terdapat satu orang meninggal dunia, Saimun yang berusia sekitar 80 tahun.

Pihaknya masih melakukan musyawarah dengan pihak keluarga untuk melakukan visum terhadap jenazah namun korban meninggal memang menjadi korban kebakaran, visum ditegaskannya untuk melengkapi penyidikan.

• UPDATE Kebakaran Merenggut Nyawa Ibu di Siantan, Nama dan Jumlah Korban Anak! Detik-Detik Peristiwa

• Kapolresta Pontianak dan Camat Aulia Chandra Tinjau Lokasi Kebakaran Siantan

• KRONOLOGI Kebakaran Tewaskan Lansia di Pontianak, Anak Korban Coba Selamatkan Ibu dari Kobaran Api

Dari kejadian itu, seridaknya ada empat rumah yang rata dengan tanah dan barang didalamnya tidak bisa diselematkan. Kemudian ada dua rumah yang terkena dampak juga dan mengalamj rusak.

Rumah yang habis dilahap sijago merah sebagai berikut.

Wahyu sebagai kepala keluarga dan empat angggota lainnya terdiri dari istri dan tiga anak

Mariyanto sebagai kepala keluarga dengan istri, satu anak dan dua keponakan.

Pendi sebagai kepala keluarga bersama istri dan satu anak.

Aminah, kepala keluarga memiliki satu anak dirumah, satu dipondok dan ibunya yang menjadi korban jiwa.

Sementara rumah yang rusak terkena dampak kebarakan hebat di di Gang Sadaraya adalah.

Sabarudin sebagai kepala keluarga bersama istri dan satu anak.

Kemudian rumah milik Zaenah yang tinggal bersama satu anaknya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak