Dihadapan Menteri Desa, Midji Tegaskan Kalbar Sumbang 10 Persen Lebih Desa Mandiri Indonesia
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menargetkan selama ini menjabat Kalbar tidak adalagi Desa Sangat Tertinggal.
Penulis: Syahroni | Editor: Maudy Asri Gita Utami
Dihadapan Menteri Desa, Midji Tegaskan Kalbar Sumbang 10 Persen Lebih Desa Mandiri Indonesia
PONTIANAK - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar menyambangi Kalbar untuk melakukan Rapat Koordinasi Program Inovasi Desa ke III.
Kegiatan yang dihadiri para pendamping desa serta stakeholder ini dilangsungkan di Hotel Kini Pontianak, Senin (4/11/2019).
Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menargetkan selama ini menjabat Kalbar tidak adalagi Desa Sangat Tertinggal.
Baca: Ditetapkan Desa Mandiri, 2020 Muara Jekak Ditargetkan Bebas Stunting
Baca: Ditetapkan Sebagai Desa Mandiri, Muara Jekak Miliki PAD Hingga Rp 9 M Pertahun
Se Indonesia Midji menyampaikan pada Menteri Desa, Abdul Halim, hanya ada 834 desa mandiri dan Kalbar 87 Desa Mandiri.
"Ini artijya ada 10 perseb lebih desa mandiri di Indonesia ini disumbangkan oleh Kalbar," ucap Midji.
Lanjut disampaikannya, untuk menjadikan desa mandiri dari status sangat tertinggal membutuhkan anggaran Rp20-30 miliar.
Oleh sebab itu, dana desa tidak akan bisa membuatnya.
Oleh sebab itu, Ia membuat perturan terkait menjadikan desa mandiri.
17 indikator didanai dana desa, 15 indikator diganggung kabupaten melalui pokir-pokir DPRD dan yang sisanya yang berat menurut Midji biarkan Pemrpov Kalbar membiayai dengan Pokir DPRD yang ada juga. (*)
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak