Menghadapi Teman Bipolar, Berikut Ungkapan Psikolog Rika Indarti
Memiliki teman bipolar bukanlah sebuah kesalahan. Motivasi dan dukungan sangat dibutuhkan.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Tri Pandito Wibowo
Menghadapi Teman Bipolar, Berikut Ungkapan Psikolog Rika Indarti
PONTIANAK - Memiliki teman bipolar bukanlah sebuah kesalahan.
Motivasi dan dukungan sangat dibutuhkan bagi orang-orang tersebut.
Terlebih jika itu adalah saudara atau teman kita sendiri. Berikut ini ungkapan psikolog Rika Indarti jika kamu memiliki teman Bipolar.
Baca: Anggota DPD RI Asal Kalbar Serah Terima Hibah Tanah untuk Bangun Pesantren dan Tahfidz Quran
Pertanyaan:
Dari izmi di Pontianak, saya mempunyai rekan yang ternyata memiliki penyakit bipolar.
Sikap nya suka berubah tiba-tiba.
Yang jadi pertanyaan, bagaimana caranya menghadapi teman yang seperti itu, karena termasuk teman dekat saya sendiri.
Baca: Ini Bahaya Gadget pada Anak-anak, Apa Kata Psikolog
Jawaban:
Memiliki teman atau saudara yang mempunyai gangguan bipolar memang memerlukan pemahaman, pengertian dan kesabaran ekstra.
Gangguan ini biasanya berpengaruh pada emosi atau perasaan yang suka berubah-ubah secara ekstrem.
Bisa yang semula bahagia tiba-tiba menjadi sedih tanpa adanya suatu alasan nyata.
Untuk memastikan bahwa temanmu menderita bipolar atau bukan.
Sebaiknya diperlukan pemeriksaan oleh psikiater, sehingga mendapatkan perawatan seperti terapi yang tepat.
Baca: Tips Membuat Hunian Sempit Jadi Menenangkan Ala Psikolog Viva Darma Putri
Gangguan bipolar yang tidak mendapatkan perawatan atau penanganan yang tepat akan mempengatuhi kualitas hidupnya.