Muhammad Pagi: Lima Daerah di Mempawah Rawan Abrasi
5 desa yang pernah mengalami abrasi pantai antara lain, desa Kuala Secapa, Desa Pasir, Desa Penibung, Drsa Sengkubang dan Desa Malikan
Penulis: Try Juliansyah | Editor: Jamadin
Muhammad Pagi: Lima Daerah di Mempawah Rawan Abrasi
MEMPAWAH - Kabupaten Mempawah memiliki wilayah pesisir pantai yang cukup luas, sehingga bahaya abrasi juga cukup tinggi di Kabupaten tersebut. Wakil Bupati Mempawah, Muhammad Pagi mengatakan tidak kurang 5 desa yang terdampak abrasi pantai.
"5 desa yang pernah mengalami abrasi pantai antara lain, desa Kuala Secapa, Desa Pasir, Desa Penibung, Drsa Sengkubang dan Desa Malikan," ujar Muhammad Pagi.
Tentu menurtnya melihat kondisi tersebyt Pemerintah Kabupaten Mempawah terus mengupayakan langkah-langkah pencegahan.
Baca: Figo: Pilkades Yang di Ikuti 123 Desa Momen Bersejarah
Baca: Turunkan 520 Personel Amankan Pilkades, Kapolres: Calon Harus Siap Menang dan Siap Kalah
Diantaranya menurut dia dengan melakukan penanaman mangrove di sejumlah titik di Kabupaten Mempawah.
"Upaya kita diantaranya dengan melakukan penanaman mangrove di sepanjang pantai du Kabupaten Mempawah ini. Harapan kami tentu agar abrasi dapat dikurangi dan dicegah sedini mungkin," katanya.
Bahkan menurutnya upaya tersebut telah membuahkan hasil dengan terhindarnya beberapa daerah pesisir dari abrasi.
"Beberapa daerah telah terhindar dari bahaya abrasi bahkan setelah kita upayakan penanaman mangrove ini sejumlah daerah yang dulunya terdampak abrasi sekarang sudah tidak lagi," paparnya.
Selain itu penanam mangrove di sepanjang pesisir pantai juga memiliki jilai ekonomis yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Selain menjadi objek wisata, daerah yang di tanam mangrive ini juga dijadikan penangkaran kepiting dan madu kelulut," ungkapnya.
Tokoh pemuda Mempawah, Adhityo Nugroho menilai upaya pemerintah kabupaten Mempawah mencegah abrasi dengan penanaman mangrove ini cukup baik.
Adhityo yang juga merupakan sekretaris Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Mempawah menilai mangrove memiliki banyak manfaat.
"Tentu kita mendukung program yang sifatnya ramah lingkungan seperti ini, terlebih ini juga untuk mencegah terjadi abrasi pantai. Seperti yang kita ketahui Kabupaten Mempawah ini memiliki wilayah pesisir pantai yang cukup luas," ujarnya.
Menurut dia peran serta pemuda di Mempawah dalam hal menjaga pesisir pantai dari abrasi sangat diperlukan.
"Peran serta pemuda-pemudi juga penting, selain ikut menanam juga ikut menjaga kelestarian mangrove di pesisir pantai," pungkasnya.
Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak