TRIBUNWIKI

Yuk Kenalan Dengan Komunitas Bonsai Kelapa Indonesia, Pertama di Kalbar Loh

Budi Mulfiandi mengatakan, saat ini anggota komunitas mereka semakin banyak bertambah. Perkenalan dengan pohon hiasan

TRIBUNPONTIANAK/Maudy Astri Utami
Bonsai Kelapa di Stan Pameran Festival Durian Khatulistiwa baru ini 

Yuk Kenalan Dengan Komunitas Bonsai Kelapa Indonesia, Pertama di Kalbar Loh

PONTIANAK - Komunitas Bonsai Kelapa Indonesia (BKI) kini hadir di Kalimantan Barat. Sebagian besar dari komunitas ini adalah masyarakat yang gemar merawat dan menanam pohon kelapa dengan tujuan untuk hiasan rumah.

Dalam festival durian yang baru-baru ini digelar di Ayani Megamall, komunitas Bonsai Kelapa Indonesia untuk pertama kalinya mengenalkan budidaya mereka di stand dengan menunjukkan pohon-pohon bonsai kelapa nan unik dan cantik.

Kordinator Wilayah Kalba, Budi Mulfiandi mengatakan, saat ini anggota komunitas mereka semakin banyak bertambah. Perkenalan dengan pohon hiasan ini juga secara unik.

Masyarakat yang antusias melihat pohon Bonsai Kelapa juga bisa ikut bergabung di komunitas tersebut. "Asalkan dengan syarat, memiliki pohon Bonsai Kelapa," tutur Budi.

Baca: Bonsai Kelapa Indonesia Gelar Stan di Festival Durian Bumi Khatulistiwa Agar Kian Dikenal Masyarakat

Baca: Lirik Budidaya Bonsai Kelapa, Harga Rp 50 Ribu Hingga Jutaan Rupiah

Ia mengaku, di Kalbar sendiri pecinta Bonsai kelapa masih terhitung menyendiri. Sebagai penghias yang suka dengan pohon bonsai kelapa akhirnya sepakat untuk membentuk komunitas tersebut dengan wilayah Kalbar agar kedepannya Bonsai Kelapa Kalbar bisa dibudidayakan dan dijual dengan harga yang fantastis.

"Menjual dengan harga tersebut juga tidak bisa sembarang, butuh waktu bertahun-tahun agar bentuk Bonsai kelapa itu bisa unik dan cantik, malah Kalbar sendiri potensi kelapa itu besar sekali," paparnya kepada Tribun Pontianak.

Sebagai sektor pertanian, Komunitas ini sendiri sudah beranggotakan sebanyak 32 anggota yang tersebar di Kalbar. Hingga sekarang, mereka terus mensosialisasikan pada masyarakat dengan mendirikan stand khusus dalam kegiatan ataupun festival yang ada.

"Setidaknya selain melakukan penjualan, kita juga memperkenalkan pada masyarakat luas bagaimana cara merawat dan menanam dari awal. Pohon ini harus dirawat dengan rutin, agar bentuknya tetap kecil dan unik," sambungnya.

Dengan begitu, lanjutnya, pohon-pohon bonsai kelapa bisa dijual dengan harga yang fantastis sebagai hiasan rumah. Serta dikembangkan oleh anggota komunitas untuk di jual keluar negeri. 

Baca: Menelisik Usaha Bonsai Kelapa, Potensi Ladang Bisnis yang Menguntungkan

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved