STKIP Pamane Talino Wisuda 138 Orang Besok

STKIP Pamane Talino Wisuda 138 Orang Besok

LANDAK - Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pamane Talino akan melaksanakan wisuda ke 4 bertempat di Aula Besar Kantor Bupati Landak, Sabtu (14/9/2019).

"Ini wisuda ke 4 yang dilakukan oleh STKIP Pamane Talino, dan ini wisuda yang pertama di bawah Ketua yang baru dengan jumlah wisuda 138," ujar anggota Dewan Pembina Yayasan Landak Bersatu, Romo Mingdry Hanafi Tjipto OP,  Jumat (13/9/2019).

Dikatakan Romo Mingdry lagi, pihaknya dari yayasan sangat bersyukur dengan wisuda ini.

"Kami juga mengundang beberapa tamu undangan khususnya dari Mentri ESDM Pak Iqnasius Jonan," jelas Romo Mingdry Hanafi Tjipto OP.

Baca: Menteri Ignasius Jonan akan Hadiri Wisuda STKIP Pamane Talino

Baca: Seminar Teologi STKIP Pamane Talino

Diterangkannya, tentunya karena kedekatan pribadi antara Romo Robini sebagai ketua Yayasan dengan Pak Ignasius sehingga dapat hadir.

"Paling tidak juga untuk membawa nama STKIP Pamane Talino sebagai salah satu pusat pendidikan di Kabupaten Landak," jelas Romo Mingdry Hanafi Tjipto OP.

Sehingga berharap STKIP Pamane Talino dapat sebagai sekolah tinggi di Landak, untuk mencetak para guru yang boleh dikatakan berkompeten.

"Mempunyai kualitas untuk memajukan pendidikan di Kalimantan Barat, dan tentunya Indonesia sebagaimana yang kita harapkan," terang Romo.

Sebelumnya pihak yayasan juga telah mencoba mengali anak-anak didiknya yang belum selesai. "Dengan ini mereka bisa menyelesaikan skripsi, sehingga akhirnya selesai studynya," tutur Romo.

Selain dari pada itu, pihaknya juga melihat bagaimana dukungan dari beberapa pihak untuk STKIP Pamane Talino dalam wisuda ini. Seperti dari Bupati, Pemda, dan juga beberapa organisasi seperti REI.

Dimana mereka berusaha memajukan STKIP Pamane Talino untuk mengembangkan pendidikan di Landak.

Kemudian, ada beberapa hal yang dilakukan yayasan, seperti beberapa waktu yang lalu ada MoU dengan pihak UST Manila dan juga kampus di Jerman. Serta beberapa kampus di Jawa seperti Sanata Darma dan Widya Mandala.

"Perlahan-lahan kami mencoba membangun wajah baru dari STKIP Pamane Talino. Sebuah wajah dimana adik-adik bisa belajar di STKIP Pamane Talino di bawah managemen yang baru," ungkapnya.

Dengan harapan bahwa banyak tenaga yang nantinya akan dicetak Pamane Talino sebagai guru atau pun sebagai wirausaha, enterpreneur, pengusaha kecil atau pemula, untuk dapat melihat peluang ke depannya.

"Jadi STKIP Pamane Talino tidak hanya mencetak guru, tetapi mencoba mengajak anak kami melihat peluang berusaha, peluang untuk memajukan Landak dan Kalbar secara keseluruhan," harapnya.

Sekjen STKIP Pamane Talino Trio Kurniawan juga mengakui pihaknya bersyukur karena bapak Menteri ESDM berkenan hadir untuk datang. "Bagi kami dari sisi institusi, ini merupakan dukungan yang sangat besar," tegas Kurniawan.

Lanjut dia, karena otomatis semenjak Keuskupan Agung Pontianak mengambil alih STKIP Pamane Talino, ada banyak perkembangan yang terus dilakukan dari waktu ke waktu dan dari bulan ke bulan.

"Salah satu dukungan yang kami rasakan yang lumayan besar adalah kehadiran Bapak Menteri. Bagi kami kehadiran Bapak Menteri ini simbol bahwa Pemerintah, Negara, dan bahkan orang-orang penting di Indonesia juga memperhatikan pendidikan sampai ke daerah 3T seperti Landak ini," ungkapnya.

Kemudian berkaitan dengan wisuda, pihaknya juga bersyukur berkat dukungan Pemda Landak secara khusus, yang memberikan dukungan begitu banyak. Mulai dari memfasilitasi gedung, kemudian juga membantu protokoler kedatangan Pak Menteri.

"Terimakasih untuk Pemda Landak, kami tidak dapat menghitung segala bantuan yang mereka berikan sampai saat ini. Terutama untuk Bu Karolin juga, yang telah membantu kami dalam wisuda ke 4 ini," pungkasnya.

Selain itu juga, dapat menjadi kekuatan baru untuk memulai tahun ajaran baru. "Memulai program-program kami ke depannya, memulai kerjasama dan lain sebagainya," pungkasnya 

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak