Gelar Lomba Saprahan, Ketua MPMKB: Ini Harus Dilestarikan

Filosofi dari Saprahan yaitu hamparan dimana budaya makan bersama di lesehan atas lantai.

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SAHIRUL HAKIM
Ketua I DPD MPMKB, Lisma saat memberikan katasambutan dalam acara lomba Saprahan di MABM Kapuas Hulu, Senin (26/8/2019).   

Gelar Lomba Saprahan, Ketua MPMKB: Ini Harus Dilestarikan

KAPUAS HULU - Untuk melestarikan budaya Melayu di Kapuas Hulu, Majelis Perempuan Melayu Kabupaten Kapuas Hulu (MPMKB) mengelar lomba Saprahan, di Rumah MABM Kapuas Hulu, Senin (26/8/2019).

Ketua I DPD Majelis Perempuan Melayu Kabupaten Kapuas Hulu (MPMKB), Lisma menyatakan tujuan lomba  Saprahan untuk melestarikan hasanah budaya Melayu dengan tujuan budaya bisa lestari selanjutnya.

"Filosofi dari Saprahan yaitu hamparan dimana budaya makan bersama di lesehan atas lantai. Kemudian itu adalah kebersamaan masyarakat Melayu, dan ini harus dilestarikan," ujarnya.

Baca: Terus Berupaya Cegah Karhutla, Ini Yang Dilakukan Dandim Jamian

Baca: Zumi Zola 6 Tahun di Penjara, Kehidupan Keluarganya Jadi Sorotan, Sang Istri Cari Duit Jual Kue

Dengan ini Lisna berharap, mudah-mudahan acara ini bagian dari upaya MPMKB wadah bertemu perempuan Melayu, untuk dilestarikan generasi yang akan datang.

"Program Saprahan ini akan menjadi program tahunan, dimana akan dilombakan Tingkat pelajar. Supaya mereka tahu akan budaya Saprahan," ungkapnya. 

Acara tersebut dibuka oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas Hulu, Sarbani dan dihadiri seluruh Forkompimda dan para tamu undangan lainnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved