PT KJI Berencana Bangun Kawasan Industri di Tayan Hilir, Ini Konsepnya
Ia ingin menunjukkan bahwa Hutan Tanaman Industri (HTI) masa lalu dengan sekarang berbeda. Kita mau investasi murni untuk industri.
Penulis: Hendri Chornelius | Editor: Ishak
PT KJI Berencana Bangun Kawasan Industri di Tayan Hilir, Ini Konsep yang Dipaparkan
SANGGAU - Direktur PT Kalbar Jaya Industri (KJI), Budi Cristiaji menyampaikan, Pihaknya berencana membangun industrial estate atau kawasan industri di Kecamatan Tayan Hilir. Investasi itu akan dibangun dilahan seluas 500 hektare.
“Untuk yang kita kembangkan tujuh turunan itu kurang lebih 30 hektare. Jadi kita bangun industrial estate, bukan pergudangan,”katanya usai audiensi bersama Bupati Sanggau, Paolus Hadi diruang kerjanya, Selasa (30/7/2019).
Budi menjelaskan bahwa Bupati Sanggau sangat merespon positif terkait wacana membangun industrial estate atau kawasan industri di Kecamatan Tayan Hilir.
“Dalam arti harus sesuai dengan proses perijinan yang berlaku, Kami sampaikan ke Pak Bupati bahwa kami paling ingin disiplin. Karena target kita ISO, Bicara ISO tidak boleh sembarangan,”tegasnya.
Baca: Yohanes Ontot Resmikan Proyek Infrastruktur Desa Se-Kecamatan Tayan Hilir
Baca: Polsek Tayan Hilir Bekuk Terduga Pelaku Pemerkosaan Terhadap Wanita Paruh Baya
Ia menambahkan, dalam kawasan industri tersebut, nantinya akan ada watertreatment plant, power plant, fasilitas peribadahan, hotel, apartemen, rusun, industri kecil, industri sedang, industri menengah.
“Dan bahkan ada Damkar, ada fasilitasi sekelas Polsek, Babinsa, ada rumah sakit. Dan PLN sudah siap mendukung dan dalam waktu dekat PLN minimal akan memberikan 10 mega watt dalam tahun ini, "ujarnya.
Untuk itulah, Ia ingin menunjukkan bahwa Hutan Tanaman Industri (HTI) masa lalu dengan sekarang berbeda. Kita mau investasi murni untuk industri.
"Kebetulan kita juga punya konsesi lahan HTI, Kita ingin menunjukkan bahwa HTI masa lalu dengan HTI sekarang berbeda. Makanya kita buka juga kawasan hilirnya,”tuturnya.
Dikatakanya, industri yang dikembangkan nantinya bisa memproduksi barang-barang dari bahan baku yang ada di lahan HTI, Sehingga barang-barang yang biasanya menjadi bahan baku ini menjadi barang olahan.
Baca: VIDEO: Suasana Donor Darah PMI Sanggau di PT ICA Tayan Hilir
Baca: Rangkaian Gawai Dayak Kabupaten Resmi Dimulai Dengan Ritual Munjong Khas Tayan Hilir
"Salah satunya produk unggulan kita adalah wood pellets. Jadi kita tanam sendiri kaliandra di kawasan HTI. Apalagi tanaman kaliandra ini sangat banyak manfaatnya. Batangnya per enam bulan bisa panen, daunnya bisa untuk pakan ternak, bunganya bisa untuk lebah dan sangat baik untuk ekosistem lingkungan serta tanaman ini juga baik untuk mempertahankan kesuburan tanah, "tegasnya.
Produk selanjutnya yang ingin dibuat dari hak konsesi mereka adalah briket. "Kita bayar PSDH-DR, kita buang sayang. Kemudian kita akan olah menjadi produk turunan, satu contoh adalah funiture sekelas IKEA, kita punya patner sekelas IKEA. Karena dilahan HTI 20 persen adalah tanaman kehidupan, maka pihaknya kita menggandeng masyarakat untuk bagaimana bisa membuat program unggulan, "ujarnya.
"Apa program unggulannya, Jagung dan ubi. Kalau tidak ada hilirnya, kita akan menjadi pepepasan kosong di masyarakat dan tidak bagus untuk kita semua. Makanya kita harus produk lanjutannya. Kita rencana bikin pabrik tepung tapioka. Selain itu kita juga rencana ada penananam kelapa,”tambahnya.
Selain itu, pihaknya juga ingin agar CPO bisa diolah untuk industri kosmestik dan sebagainya. Kita, lanjutnya, mencoba menarik tenant-tenant. "Karena basic KJI adalah pengembang kawasan. Di situ kita punya tujuh produk turunan kita sendiri,”jelasnya.
Baca: LSM Citra Hanura Sanggau Prihatin Lahan Gambut di Tayan Hilir Terbakar, Harap Tak Terulang
Baca: Dum Trum, L Truk dan Bus Terlibat Laka Lantas di Tanjung Niaga, Ini Imbauan Pemuda Tayan Hilir
Sementara itu, Bupati Paolus Hadi menyambut baik rencana dibangunya industrial estate atau kawasan industri di Kecamatan Tayan Hilir. Untuk itulah, Ia menegaskan agar semua perijinan dilakukan sesuai prosedur.