Tercatat! Sudah 14 Orang di Mempawah Terjangkit Virus HIV/AIDS Dalam 6 Bulan Terakhir
Penyakit menular yang paling menakutkan bagi manusia adalah Human Immunodeviciency Virus (HIV) yang menyerang sistem kekebalan tubuh
Penulis: Muhammad Rokib | Editor: Madrosid
Selama ini kata Mukhtar, faktor yang cukup dominan sebagai perantara penyebab HIV AIDS adalah para pengguna narkoba yang memakai jarum suntik secara bergantian.
"Penggunaan narkoba dengan jarum suntik secara bergiliran itulah agen penularan paling cepat, sebab jika di kategori kliniskan, mereka yang memakai narkoba ini cenderung berperilaku seks bebas, jika sudah terjangkit mereka berpotensi menularkan kepada temannya, bahkan keluarga," tuturnya.
Bagi mereka yang menderita HIV AIDS atau lebih dikenal dengan sebutan ODHA kata Mukhtar, pihaknya berupaya keras untuk merangkul dan merehabilitasi mereka, tantangan demi tantangan terus mereka hadapi.
"Bagi kita tantangan paling berat adalah kurangnya tingkat pengetahuan masyarakat terhadap HIV AIDS, banyak yang belum tahu apa itu, bagaimana cara mengontrol, dan kemana mereka harus melaporkan, ditambah lagi stigma aib yang menerpa para ODHA," ungkapnya.
Saat ini kata Mukhtar, Dinas Kesehatan sudah bekerja maksimal untuk mendeteksi dini pengidap HIV AIDS melalui pemeriksaan dan sosialisasi yang gencar dilakukan oleh Puskesmas. Namun semua itu masih belum cukup, kembali lagi ke tingkat pengetahuan masyarakat kata dia, banyak yang tidak mau memeriksakan status HIV AIDS nya.
"Kita rutin sosialisasi melalui Puskesmas, contohnya setiap ibu hamil iti wajib di periksa, tapi masih banyak juga yang tidak mau di periksa, itu kita wajibkan tapi tidak bisa memaksa, makanya sekarang saya imbau masyarakat harus sadar memeriksa kan dirinya," ujarnya.
Mukhtar menjelaskan, sulitnya mengantisipasi penyebaran HIV AIDS ini dikarenakan masyarakat belum sadar atas status kesehatan mereka, ditambah lagi HIV AIDS yang memiliki masa inkubasi cukup lama membuatnya sulit untuk di deteksi dini.
"HIV AIDS ini seperti fenomena gunung es, sebab Kabupaten Mempawah ini tampak biasa saja tidak ada tanda-tanda HIV bisq subur disini, tapi ternyata baru enam bulan saja sudah ada 14 orang baru yang terkena, maka dari itu saya minta kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan," pungkasnya.