Kapolsek Ngabang Jadi Narasumber Pembinaan Kepemudaan di Desa Temahar
Dalam penyampaian materinya, Kapolsek Ngabang selaku narasumber mengungkapkan makna dan tujuan wawasan kebangsaan.
Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Ishak
Kapolsek Ngabang Jadi Narasumber Pembinaan Kepemudaan di Desa Temahar
LANDAK - Kapolsek Ngabang Kompol B Sembiring SH MH hadir menjadi narasumber dalam kegiatan pembinaan kepemudaan tentang wawasan kebangsaan di Balai Dusun Sebadok, Desa Temahar, Kecamatan Jelimpo, Kabupaten Landak, pada Rabu (24/7/2019).
Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan masyarakat yang diselenggarakan Pemerintah Desa Temahar untuk masyarakat desa Temahar khususnya para pemuda.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kades Temahar Andry Noberto beserta seluruh perangkat, para pemuda, para tokoh desa setempat.
Kepala Desa Temahar Andry Noberto dalam sambutannya mengatakan, tujuan diadakannya pembinaan kepemudaan adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman para pemuda) dalam berbangsa dan bernegara.
Baca: Gudang Kayu Olahan di Depan Armed 16 Ngabang Kebakaran
Baca: SMPN 5 Antan Rayan Dapat Penyuluhan Bahaya Narkoba dari Polsek Ngabang
Sehingga tidak mudah terpengaruh dengan budaya atau perilaku yang tidak sesuai dengan budaya bangsa Indonesia.
"Melalui kegiatan ini diharapkan dapat lebih menambah wawasan, sehingga pemuda-pemuda kita mempunyai karakter yang berjiwa Pancasila, kreatif, inovatif dan beriman," ungkap Andry.
Dalam penyampaian materinya, Kapolsek Ngabang selaku narasumber mengungkapkan makna dan tujuan wawasan kebangsaan.
Diantaranya meningkatkan rasa nasionalisme yang diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Baca: Polsek Ngabang Komit Beri Layanan Prima Kepada Masyarakat
Baca: Polsek Ngabang Tangkap Spesialis Pembobol Rumah, Ini Orangnya
Dengan harapan para pemuda kita akan tumbuh mandiri, mempunyai semangat patriotisme, berdemokrasi, dan selalu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
"Kita jangan terbelenggu oleh pemikiran-pemikiran yang kerdil dan diskriminatif dengan mementingkan kepentingan sendiri maupun kelompok, tumbuhkan jiwa nasionalisme untuk membela sesuatu kepentingan yang lebih besar," papar Sembiring.
"Gelorakan semangat patriotisme dengan menjaga persatuan, cinta NKRI dan menghidupkan kembali nilai nilai Pancasila," lanjutnya.
Sembiring juga menjelaskan beberapa faktor yang mengancam keutuhan bangsa seperti adanya ketidak adilan, kelompok tertentu yang menginginkan perpecahan dan elit politik yang melupakan kepentingan bangsa.
"Pembinaan seperti ini penting dilaksanakan agar tercipta generasi yang berwawasan kebangsaan," tambahnya.