Mendikbud Tambah Kuota Jalur Prestasi, Hari Ini Mulai Penerimaan Siswa Baru

Pengennya sih pake prestasi. Tapi takut gak keterima, masih kompromi dulu sama orang tua gimana baiknya

Editor: Jamadin
Kolase/Tribunpontianak.co.id
Kalbar 24 Jam - Aksi Driver Ojol Ringkus Jambret, Perahu Tenggelam Sungai Landak, hingga Vandalisme 

"Kami sudah menyiapkan dua komputer yang akan digunakan untuk operator dan satunya untuk siswa atau orang tua siswa. Jadi waktu operator mengisi data mereka tahu dan tidak beranggapan tidak-tidak jika anaknya tidak lulus," pungkasnya.

Jadi Peluang
Sementara itu, Fuji Rahayu (15), alumni siswa SMPN 3 Pontianak mengatakan sudah tahu adanya revisi terkait kuota prestasi menjadi 15 persen, Jalur Zonasi 90 persen menjadi 80 persen. Sedangkan jalur perpindahan orang tua tetap 5 persen. Sebagai siswa yang akan melanjutkan SMA, menurutnya ini merupakan peluang siswa berprestasi.

"Menurut saya ini bagus, soalnya anak berprestasi bisa mengandalkan prestasinya. Kalau cuma lima persen rasanya sangat sedikit, sedangkan peminat masuk lewat jalur prestasi banyak, " ujarnya.

Siswa lainnya, Muhammad Ikhsan Dani Putra (14) alumni SMP N 3 Pontianak mengaku akan mendaftar di SMAN 1 Pontianak. Dani mengatakan ia saat ini sedang dilema apakah ikut jalur zonasi atau prestasi. Karena kalau melalui jalur prestasi ia takut tak lulus karena kuota yang sedikit dan peminatnya banyak.

"Pengennya sih pake prestasi. Tapi takut gak keterima, masih kompromi dulu sama orang tua gimana baiknya," ujarnya.

Ia mengatakan mempunyai prestasi di bidang akademik dan non akademik. Di akademiknya ia pernah ikut OSN bidang MTK sewaktu SD. Sedangkan yang non akademik seperti menang lomba catur dan bridge (main kartu).

Menurutnya dengan penambahan kuota untuk jalur prestasi dari 5 persen menjadi 15 persen masih dirasa kurang. Mengingat anak yang berpreatasi di kota Pontianak ini sangat banyak di bidang akademik maupun non akademik.

Namun selepasnya dari itu semua ia sudah melakukan persiapan untuk mendaftar sekolah hari ini. "Harapan saya semoga sistemnya kembali seperti dulu," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved