Ratusan Peserta Meriahkan Pawai Karnaval Pekan Gawai Dayak Naik Dango di Singkawang

Ratusan Peserta Meriahkan Pawai Karnaval Pekan Gawai Dayak Naik Dango di Singkawang

SINGKAWANG - Ratusan peserta melakukan Pawai Karnaval Pekan Gawai Dayak Naik Dango Kota Singkawang tahun 2019.

Mengenakan pakaian khas Dayak dan beberapa aksesoris, para peserta berjalan kaki mengelilingi sejumlah ruas jalan di Kota Singkawang.

Alunan musik khas Dayak mengalun sepanjang jalan. Beberapa peserta pun ikut menari sambil mengayunkan Mandau yang sebelumnya berada di sarung terikat di pinggang.

Pawai dimulai dari Stadion Kridasana menuju Jalan Yohana Godang, Jalan GM Situt, Jalan Kapol Mahmud, Tugu Naga, Jalan Sejahtera, belok kiri hotel parapatan, Bank BNI, Jalan Diponegoro, Jalan Firdaus, Kantor Wali Kota Singkawang, Jalan Alianyang dan finis di Singkawang Grand Mall.

Baca: PLN Siapkan Pos Siaga Antisipasi Gangguan Jaringan Selama Perayaan Idul Fitri

Baca: Libur Lebaran 2019, BPJS Kesehatan Pastikan Layanan Peserta JKN-KIS Tetap Prima

Pembukaan dilakukan malam ini di Singkawang Grand Mall, Jalan Alianyang, Kelurahan Pasiran, Kecamatan Singkawang Barat, Senin (27/5/2019) pukul
19.00 wib.

Kegiatan mengangkat tema Dengan Gawai Dayak Naik Dango Kota Singkawang, Kita Wujudkan Solidaritas dan Keberagaman untuk Memperkaya Seni Budaya Pemerintah Kota Singkawang Sebagai Kota Wisata dan Bertoleran.

"Kegiatan akan dimulai dari Senin (27/5/2019) hingga Kamis (30/5/2019) yang akan dipusatkan di dua tempat, yaitu di Rumah Betang dan Singkawang Grand Mall," kata Ketua DAD Singkawang, Stepanus.

Lebih lanjut ia menjelaskan Rumah Betang yang terletak di Jalan Baru, Kelurahan Sijangkung, Kecamatan Singkawang Selatan dikhususkan untuk acara adat.

Sementara di Singkawang Grand Mall, Jalan Alianyang, Kelurahan Pasiran, Kecamatan  Singkawang Barat, dikhususkan untuk acara pentas seni dan lomba.

Setelah dilakukan upacara adat pada pembukaan gawai Naik Dango di Rumah Betang, akan dilanjutkan dengan pawai karnaval yang dimulai pukul 15.00 WIB dari Stadion Kridasana menuju ke Singkawang Grand Mall.

Baca: Fakta Terbaru Kasus Audrey Pontianak, Penyebab Proses Diversi Gagal Hingga Persidangan Berlanjut

Kemudian, dalam rangka menyambut dan memeriahkan gawai tersebut, panitia juga akan menghias gerbang selamat datang dan beberapa ruas jalan seperti Jalan Diponegoro, Jalan Firdaus, dan Jalan Alianyang.

Acara gawai Naik Dango tahun ini, digelar bersamaan dengan bulan suci Ramadan, sehingga ada dua nuansa budaya yang ditonjolkan guna menunjukkan Singkawang sebagai kota paling toleran di Indonesia.

Bagi masyarakat Singkawang yang ingin menyaksikan acara hiburan dan lomba, silakan datang ke Singkawang Grand Mall. "Karena acara tersebut digelar terbuka untuk umum," tuturnya.

Dukungan Berbagai Pihak

Organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Singkawang menyambut baik kegiatan ini.

"Menurut kami kegiatan naik dango ini sangat bagus. Sebagai pelestarian budaya daerah khususnya Kalimantan Barat," kata Ketua Pengurus Cabang (PC) PMII Kota Singkawang, Irma Suryani.

Baca: Tambah Atau Menumpang di Kartu Keluarga, Ini Prosedurnya

Selain sengaja pelestarian budaya, juga sebagai perwujudan kota tertoleran nomor 1 di Indonesia, mengingat di Kota Singkawang banyak berbagai keragaman agama, etnis dan budaya yang tinggal di sini serta.

Dengan berbagai rangkaian pawai, pentas seni dan lomba juga dapat mengundang wisatawan luar untuk berkunjung ke Singkawang.

Kegiatan ini diharapkan bisa memberikan dampak dari sisi nilai kreatif dan nilai komersial.

Ia sebagai warga Singkawang harus saling menghargai adat budaya masing-masing ketika ada event.

Contohnya seperti gawai dayak ini mengingat juga Kota Singkawang tercinta merupakan kota toleran nomor 1 di Indonesia.

"Semoga kegiatan naik dango berjalan dengan tertib dan lancar mengingat kegiatan ini bersamaan dengan bulan suci ramadan," harap Irma.