Doa Sebelum Berhubungan Suami Istri

Doa Sebelum Berhubungan Intim dan Doa Setelah Suami Istri Berhubungan Badan atau Jima'

Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Tribun Medan
Ilustrasi Ranjang Pengantin 

Adab Berhubungan Intim

Ustad Khalid Basalamah dalam satu video ceramahnya, menyampaikan adab-adab berhubungan badan yang diajarkan Islam agar rumah tangga harmonis.

Adapun adab-adab dalam berhubungan intim suami istri adalah sebagai berikut:

1. Doa Sebelum Bersenggama.

Doa itu sebaiknya diucapkan suami sebagai kepala rumah tangga, namun akan lebih baik lagi jika diucapkan bersama-sama dengan istri.

Doanya adalah allahumma jannibisy syaithon, wa jannibisy syaithoni maa rozaqtanaa.

2. Bercumbu sebelum berhubungan badan.

Nabi Muhammad SAW mengatakan dalam sebuah hadisnya, bukanlah golongan kami orang-orang yang tidak bercumbu dulu sebelum bersetubuh.

Ustadz Khalid mengatakan, adi, sebaiknya bercumbu dulu sebelum berhubungan badan.

Misalnya suami mengucapkan kata-kata baik, mesra dan romantis kepada istri, berciuman lalu bersentuhan, setelah itu barulah bersenggama.

3. Tidak boleh menggauli istri dari dubur.

Sebuah hadis Nabi Muhammad menjelaskan bahwa orang yang menggauli istrinya dari dubur adalah terlaknat dan Allah tidak mau melihatnya.

4. Jangan gauli istri di saat dia sedang haid atau nifas.

Ustadz Khalid Basalamah mengatakan, Allah SWT befirman dalam Suarh Albaqarah ayat 222 yang berbunyi jika kalian ditanya tentang haid, katakanlah haid itu kotor dan janganlah kalian setubuhi istri kalian di saat haid.

"Selain itu, Nabi Muhammad juga mengatakan dalam sebuah hadisnya, yaitu lakukanlah apa saja saat haid kecuali bersetubuh,” katanya.

5. Tidak boleh menceritakan apa pun yang dilakukan selama bersenggama kepada orang lain.

Misalnya, suami hebat dalam memuaskan istri saat bersetubuh lalu istri karena saking senangnya lantas menceritakannya ke orang lain.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved