Sempat Diperdebatkan, Tiga Ajang Kelas Wahid Eropa Ini Langsung Rasakan Fungsi VAR saat Debut

Saat debut di beberapa liga Benua Eropa, penerapan VAR membantu wasit dalam meminimalisir keputusan yang salah.

Penulis: Jimmi Abraham | Editor: Jimmi Abraham
IAN KINGTON / AFP
Wasit asal Jerman, Deniz Aytekin, memperhatikan tayangan VAR (Video Assistant Referee), dalam laga uji coba antara tim nasional Inggris menghadapi Italia di Stadion Wembley, London, Inggris, pada Selasa (27/3/2018). 

Namun, setelah intervensi VAR selama 36 detik, Stieler menunjuk titik putih dan memberikan kartu kuning untuk Aranguiz.

Baca: Gelar Patroli Pekat, Satgas Pamtas 643 Amankan Miras dari Warga

Baca: Manny Pacquiao Terima Tantangan Terbuka Errol Spence Jr, Duel Petinju Kidal Terbaik Dunia

Baca: Sambut Baik Delegasi ISMEI 2019, Citra: Terbuka untuk Seluruh Mahasiswa di Kalbar

Lewandowski kemudian menunaikan tugasnya sebagai eksekutor dengan baik untuk membantu Bayern menang 3-1.

Dikutip dari Bundeliga.com, pihak DFL dan DFB juga menyatakan rasa puasnya dengan debut VAR di Bundesliga dengan menyebut teknologi ini sebagai tanpa cela dan sangat membantu.

“Itu adalah contoh sempurna bagaimana VAR membantu wasit. Saya hanya sekilas melihat pelanggaran itu. Saya tidak yakin 100 persen untuk memberikan penalti. Namun situasi ini diselesaikan dengan cepat dan tepat berkat kolaborasi dengan VAR dan semua orang menerima keputusan akhir ini,” kata Wasit Tobias Stieler. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved