Dicky Ariyanto: Pengurus ISMEI Harus Banyak Belajar dari Pengalaman Senior

Makanya kawan-kawan ISMEI harus lebih melihat senior dan belajar juga dari seniornya

Penulis: Anggita Putri | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ ANGGITA PUTRI
Mantan Sekretaris Jendral (Sekjen) Ikatan Senat Mahasiswa Ekonomi Indonesia (ISMEI) tahun 2003, Dicky Ariyanto Padmadipoera saat menghadiri pembukaan Rakernas Ismei di Kalbar. 

"Bahkan perang sekarang tidak lagi perang senjata, tetapi perang ekonomi," ujar Dicky kepada Tribun Pontianak.

Barang siapa yang menguasai ekonomi dia lah yang menjadi negara besar. Artinya mahasiswa ekonomi adalah prajurit dan perwira pasukan ekonomi bangsa.

Bagaimana mahasiswa ekonomi itu mampu menguasai ilmu ekonomi, bisnis, manajemen, akuntansi atau pembangunan ekonomi supaya perekonomian bangsa Indonesia semakin baik.

Apalagi sekarang temanya Millenial Ekonomic View, artinya bagaimana menyikapi perekonomian di era millenia, digital ini suapaya tidak ketinggalan, dan tidak hanya terus-terusan menjadi penonton. 

Baca: Topik ILC TVOne Selasa 19 Maret 2019 Angkat OTT Romy, Muncul Tudingan ILC TVone Mulai Masuk Angin

Sebetulnya Rakernas Ismei pada tahun 2004 juga pernah dilakukan di Kalbar dan Universitas Tanjunpura yan menjadi tuan rumahnya.

"Ini kali kedua di adakan di Kalbar dan UPB menjadi tuan rumah,  dan dulu saya sebagai badan pimpinan pertama Ismei perwakilan daerah Kalimantan," ujar Dicky.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved