Siti Aisyah: Menjaga dan Mencintai Lingkungan Harus Dimulai dari Diri Sendiri

Siti Aisyah: Menjaga dan Mencintai Lingkungan Harus Dimulai dari Diri Sendiri

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK - Siti Aisyah (16) satu diantara siswa lainnya yang sedang duduk dikelas XI Jurusan Kimia 1 Pengujian Laboratorium SMK-SMTI Pontianak sangat antusian dengan program yang dilauncing oleh oihak sekolah yaitu One Person One Flower dan menjadi Sekolah menuju Adiwiyata Nasional.

Siti mengatakan mengenai sekolah adiwiyata yang akan menuju ke nasional, sebagai siswi di sekolah tersebut ia merasa bangga, dsn jugs senang.

Program yang dilaunching juga sangat bermanfaat untuk pribadi siswa-siswi yang ada disekolah.

Baca: Bangun Kawasan Wisata Unggulan Bertaraf Internasional Baru, Indonesia Bisa Belajar dari Thailand

Baca: Asik Main Judi, 4 Warga Pontianak Ini Diciduk Polisi

Baca: Gadis 18 Tahun Diperkosa Bergantian oleh Ayah, Abang dan Adik Kandungnya sampai 5 Kali Sehari

Adapun keterlibatan siswa untuk kegiatan Adiwiyata ini salah satunya adalah taman sekolah.

Pihak sekolah juga sudah menyediakan tempat atau kawasan untuk siswa yang mana terlibatan untuk program membuat taman disetiap kelas yang masing-masingnya mempunyai taman.

"Kelas harus mempunyai taman dalam rangka menjaga atau menciptakan suasana sekolah yang lingkungannya nyaman bersih dan baik untuk kehidupan kita," ujar Siti usai upacara bendera, senin (25/2/19).

Sekarang juga sudah ada Duta lingkungan yang berperan penting untuk kegiatan dan menggerakkan siswa dalam rangka menjadikan sekolah ini tetap bersih.

Jadi duta lingkungan akan menciptakan dan membentuk organisasi-organisasi yang bergerak dalam rangka yaitu menjadikan lingkungan ini tetap aman, anti dari sampah-sampah, anti dari yang namanya asap dan pertama dan paling l utama adalag asap rokok.

Hal tersebut untuk menciptakan suasana yang nyaman untuk sekolah.

Baca: Selasa (26/2/2019) Disdukcapil Rakor se-Kalbar di Kapuas Hulu

Baca: Kunjungan ke Wakil Bupati Sujiwo, Pengurus LDDI: Saat Ini Sudah Terbuka ke Publik

Baca: Jadi Duta Lingkungan SMK-SMTI Pontianak, Reza Ajak Seluruh Siswa Jaga Lingkungan

Dampak dari Adiwiyata ini sangat jelas, bisa dilihat dari awal sampai sekarang.

Jadi sekarang pohon-pohon hijau sudah banyak kita lihat dan sekarang juga ada house Green yang berisi tanaman hidroponik.

Sekarang tanaman hijau mulai banyak dan membuat siswa dan guru semakin merasa nyaman bahkan sampai sore pun masih tetap semangat di sekolah.

Keterlibatan siswa lainnya yaitu ada siswa yang membuat famplet tentang sekolah adiwiyata.

Kepedulian siswa terhadap sampah juga bisa dilihat sampai sekarang sudah jarang melihat sampah yang ada di lingkungan sekolah SMK SMTIP.

Karena setiap hari Jumat siswa siswi melakukan apel pagi untuk bersih-bersih lingkungan, dan menjaga taman di setiap lokasi kelas masing-masing wajib membersihkan itu.

Siti juga memberikan tips untuk mencintai dan menjaga lingkungan yaitu mulai menciptakannya dari diri sendiri.

Jadi dari diri sendiri dulu yang melakukan kepedulian terhadap lingkungan.

Kemudian hal ini juga akan dilihat dari siswa-siswa lain.

Jadi betapa pentingnya lingkungan ini untuk diri mereka sendiri membuat mereka tergerak untuk membersihkan lingkungan.

"Kalau kita lihat sampah Kita buang sampah pada tempatnya," ucap Siti.

"Kalau lihat teman kita yang merusak tanaman kita tegur dia dengan baik-baik," ucapnya kembali.

Selaim cinta lingkungan sekolah Siti aktif di organisasi OSIS sebagai bendahara, di Rohis sebagai syiar.

Kemudian yang paling keren dia juga ikut band sebagai keyboard, dan saaf ini ia sedang mempersiapkan diri untuk ikut lomba pidato dan debat Nasional se-Kalimantan Barat di Fakultas Hukum, Universitas Tanjungpura.