Kebakaran di Putussibau
Bocah 5 Tahun Jadi Korban Tewas Kebakaran di Putussibau, Ini Kronologinya
Siko menjelaskan, menurut keterangan ibunya korban yaitu Ita Ratnasari saat kejadian kebakaran, ia sedang pergi meninggalkan anaknya di dalam kamar.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Dhita Mutiasari
lihat foto
Bocah 5 Tahun Jadi Korban Tewas Kebakaran di Putussibau, Ini Kronologinya
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu Iptu Siko menyatakan, bocah yang menjadi korban kebakaran di Pasar Merdeka Putussibau Kabupaten Kapuas Hulu, adalah bernama Jeripen jenis kelamin laki-laki usia 5 tahun.
"Bocah itu anak dari seorang ibu bernama Ita Ratnasari, yang merupakan warga Desa Riam Piyang Kecamatan Bunut Hulu. Mereka tinggal di rumah penginapan atau kost yang kebakaran tersebut," ujarnya kepada wartawan, Selasa (29/1/2019).
Baca: Korban Kebakaran di Putussibau Teridentifikasi, Ini Identitasnya!
Baca: Pastikan Identitas Korban, Polisi Identifikasi Mayat Korban Kebakaran di Putussibau
Baca: BREAKING NEWS - Kebakaran di Pasar Merdeka, Kobaran Api Semakin Membesar
Siko menjelaskan, menurut keterangan ibunya korban yaitu Ita Ratnasari saat kejadian kebakaran, ia sedang pergi meninggalkan anaknya di dalam kamar.
"Ibu korban pergi keluar untuk membeli makanan, dan balik lagi ke kostnya api sudah membesar, sehingga bocah tersebut tak bisa diselamatkan," ucapnya.
Terkait sumber api, diduga bermula dari penginapan/kos miliknya Nawar.
Kemudian menjalar ke ruko rumah pak Mustak, dan 7 ruko lainnya beserta 3 rumah yang berdekatan dengan sumber api.
"Api sulit dipadamkan dan makin membesar, dikarenakan minimnya mobil pemadam kebakaran dan ketersediaan air dalam mobil," ujarnya.
Menurut Kasat Reskrim, kerugian ditaksir kurang lebih sekitar Rp 5 Milyar (5 unit rumah, 8 unit ruko, 1 unit ruko Yayasan Pemadam Kebakaran Bakti Suci).
"Pastinya penyebab kejadian kebakaran ini, masih dalam penyelidikan kami," ungkapnya.
